news

6 Kejanggalan Kematian Polisi Tembak Polisi Brigadir J dan Bharada E, Keluarga Dilarang Melihat Jenazah?

Selasa, 12 Juli 2022 | 19:54 WIB
6 Kejanggalan Kasus Polisi Tembak Polisi antara Brigadir J dan Bharada E (Gorajuara.com/dok : Pixabay/skitterphoto)

Baca Juga: Anak Sopir Angkot di Bandung Sukses Jadi Polisi Lulusan Terbaik

2. Kronologi Berbeda

Ramadhan juga sempat membeberkan kronologi berbeda terkait kasus itu. Dalam jumpa pers Senin kemarin, Ramadhan mulanya mengatakan, kejadian maut itu berawal saat Brigadir J masuk ke rumah dinas Ferdy Sambo.

Ramadan juga mengatakan, Bharada E yang sedang menjaga rumah dinas itu menegur Brigadir J. Brigadir J kemudian mengacungkan senjata dan melakukan penembakan.

Hal itu lantas membuat Bharada E menghindar dan membalas tembakan itu. Aksi saling tembak pun terjadi sehingga menewaskan Brigadir J.

Beberapa jam kemudian, Ramadhan membeberkan kronologi yang berbeda.

Menurut Ramadhan, Brigadir J sempat masuk ke kamar Kadiv Propam Irjen Polri.

Saat itu, di dalam kamar ada istri Irjen Polri Ferdy Sambo, Putri. Kemudian, Brigadir J disebutkan melakukan tindakan pelecehan serta menodongkan senjata pistol ke kepala istri Irjen Ferdy Sambo.

Ramadhan menambahkan, saat peristiwa itu terjadi, istri Kadiv Propam juga berteriak.

Lalu, Bharada E yang sedang berada di bagian rumah lantai atas mendengar teriakan tersebut.

Ia kemudian menanyakan soal teriakan itu kepada Brigadir J dari lantai atas rumah. Tapi, Bharada E langsung disambut tembakan oleh Brigadir J.

Bharada E pun membalas tembakannya yang kemudian membuat Brigadir J tewas dengan 5 luka tembak.

Menurut Ramadhan, Bharada E selamat dan tidak mengalami luka tembak.

Baca Juga: NCT Dream Pamerkan Makanan Kesukaan di Indonesia, Jisung Makan Martabak Manis?

3. Luka Sayatan Di Jasad Brigadir J

Halaman:

Tags

Terkini