GORAJUARA – Massa mulai memadati Patung Kuda, Jakarta Pusat, dalam aksi demo mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM SI) pada Senin 11 April 2022.
Unjuk rasa yang digelar dalam aksi demo mahasiswa BEM SI Senin 11 April 2022 ini, ribuan eleman masyarakat dan mahasiswa, salah satunya adalah mahasiswa yang beralmamater berwarna biru dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah sudah tampak mulai memadati Patung Kuda.
Dikutip Gorajuara.com dari laman PMJNews, massa yang berunjuk rasa dalam aksi demo mahasiswa BEM SI mulai memadati area Patung Kuda sekitar pukul 14.40 WIB Senin 11 April 2022.
Baca Juga: Polisi Bubarkan Kericuhan di Depan Gedung DPR, Mobil Taktis dan Baracuda Dikerahkan
Para mahasiswa UIN juga disambut oleh para massa yang telah tiba lebih dulu di area Patung Kuda, Jakarta Pusat.
Ribuan mahasiswa tersebut membawa sejumlah spanduk bertuliskan "Reformasi Dikorupsi", "Ditembak X500 Biar Bisa Beli Pertamax" hingga "IKN Langgar Konstitusi"
Poster dengan berbagai macam tulisan seperti “Jokowi Mundur Covid-19 Hilang” dan “Kepak Sayap Bidadari Pro Minyak Goreng” dibawa oleh para elemen masyarakat. Mereka masih berorasi sambil teriak “Merdeka!”.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa kebebasan berekspresi merupakan bagian dari kebebasan demokrasi saat meninjau pengamanan aksi demo mahasiswa BEM SI di area Patung Kuda.
Ia meminta seluruh jajarannya berupaya dengan humanis dalam melakukan pengamanan dan pengawalan agar unjuk rasa berjalan tertib. Sehingga aspirasi masyarakat dan mahasiswa tersampaikan dengan baik.
"Kita sudah tugaskan seluruh anggota untuk mengawal dan mengamankan agar proses demo berjalan dengan lancar dan damai dengan tertib. Kemudian aspriasi dari teman-teman mahasiswa juga bisa tersampaikan," terang Sigit kepada wartawan di Monas.
Diketahui terdapat beberapa tuntutan dalam aksi demo mahasiswa BEM SI di depan gedung DPR, Jakarta Senin 11 April 2022. Berikut isi tuntutan BEM SI:
1. Mendesak dan menuntut wakil rakyat agar mendengarkan dan menyampaikan aspirasi rakyat bukan aspirasi partai.
2. Mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk menjemput aspirasi rakyat sebagaimana aksi massa yang telah dilakukan dari berbagai daerah dari tanggal 28 Maret 2022 sampai 11 April 2022.