GORAJUARA - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK secara mengejutkan menemukan 15 senjata api atau senpi saat melakukan penggeledahan di kediaman Dito Mahendra.
Setelah disita dan didata, dari 15 senpi yang disita penyidik KPK dari rumah sosok yang pernah berseteru dengan artis Nikita Mirzani, sembilan di antaranya tidak berizin atau ilegal. Demikian dijelaskan Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Pol Djuhandani, Senin (3/4/2023).
Terkait dengan itu pula, penyidik Bareskrim Polri menaikkan status kasus kepemilikan senpi Dito Mahendra itu. Djuhandani mengatakan bahwa status kasus tersebut saat ini naik ke penyidikan.
Baca Juga: Mendadak Gibran Rakabuming Dipanggil Ganjar Pranowo ke Semarang, Buru-Buru Banget Berangkatnya
“Perkara sudah dinaikkan dari penyelidikan ke penyidikan,” ujar Djuhandani, seperti dikutip dari PMJNews.com.
Naiknya status ke penyidikan menandakan adanya unsur pidana dalam sebuah kasus atau perkara, dimana proses yang dilakukan mencari alat bukti yang memenuhi unsur pidana.
Peningkatan status ke tahap penyidikan dilakukan berdasarkan hasil gelar perkara yang dilakukan beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Inalillahi! Putri Anne Bagikan Kabar Duka Bahwa Kesayangan Arya Saloka Telah Meninggal Dunia
“Jumat kemarin perkara sudah dinaikkan,” katanya.
Djuhandhani menuturkan, senjata yang disita penyidik KPK sebelumnya dikoordinasikan dengan Kabid Yanmas Baintelkam Polri dan saat ini tengah didalami lebih lanjut.
“Saat ini masih didalami penyelidikannya oleh anggota Dittipidum,” katanya.
Berikut sembilan jenis senjata api ilegal dan tak berizin milik Dito Mahendra, antara lain:
1. 1 (satu) pucuk Pistol Glock 17
2. 1 (satu) pucuk Revolver S&W