news

Pj Wali Kota Bandung Siapkan Fondasi Berkelanjutan di Akhir Masa Jabatan

Rabu, 22 Januari 2025 | 12:30 WIB
Pj Wali Kota Bandung Siapkan Fondasi Berkelanjutan di Akhir Masa Jabatan (Diskominfo Kota Bandung)

GORAJUARA - Menjelang akhir masa jabatannya, Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, A. Koswara menegaskan komitmennya untuk meninggalkan warisan yang berkelanjutan bagi Kota Bandung.

Koswara mengungkapkan fokus utamanya adalah memperkuat regulasi, perencanaan, dan kesiapan Bandung menuju kota metropolitan.

"Saya ingin mengakhiri masa jabatan ini dengan meninggalkan warisan yang bisa terus dimanfaatkan. Pembangunan fisik sudah terprogram dalam APBD, tetapi ada kebutuhan mendesak untuk memperkuat regulasi dan menyiapkan perencanaan yang lebih mendalam," katanya pada acara Bandung Menjawab di Loneo Cafe & Eatery, Selasa 21 Januari 2025.

Baca Juga: ROMANTIS! Warganet Ada yang Titip Pesan Buat Tim Skenario Cinta Yasmin RCTI Tentang Sayang...

Koswara menyampaikan, salah satu prioritasnya adalah memperbaiki regulasi penting yang mendukung peningkatan pendapatan daerah.

"Tidak semua regulasi bisa saya jangkau, tetapi saya fokus pada yang paling penting, seperti regulasi pendapatan daerah," ujarnya.

Menurutnya, kedalaman perencanaan pembangunan agar lebih strategis dan terarah merupakan hal yang penting.

Baca Juga: MEHONG! Hanya untuk Treatment, Amanda Manopo Rogoh Kocek Rp100 Juta Lebih di Klinik Kecantikan

Sebagai kota yang terus berkembang, Bandung membutuhkan sistem yang terintegrasi di antaranya dalam pengelolaan sampah dan air bersih sebagai bagian dari sistem perkotaan yang harus dikelola secara profesional.

"Kota itu berdasarkan desain dan kesisteman. Semua harus dikelola, mulai dari sampah hingga air bersih. Kita tidak bisa membuat sumur sendiri tanpa kendali—air tanah harus dikelola oleh PDAM," jelasnya.  

Salah satu isu utama yang dihadapi Bandung adalah keterbatasan air baku. Koswara mengatakan, pemerintah daerah harus mencari solusi lebih kuat dengan dukungan pemerintah provinsi dan pusat.

"Air baku menjadi prioritas utama, karena mata air di Bandung sudah banyak yang berkurang. PDAM tidak bisa bekerja sendiri. Harus ada dukungan dari pemerintah untuk mengelola sumber daya air secara optimal, termasuk menjalin kerja sama dengan wilayah seperti Pangalengan dan Saguling," kata Koswara.   

Baca Juga: WADUH! Ruben Onsu Mengaku Kecewa dengan Seorang Presenter, Nama Melaney Ricardo Jadi Terseret

Menjelang masa akhir jabatan, Koswara memastikan transisi kepemimpinan berjalan lancar. Beberapa langkah yang diambil adalah evaluasi program sebelumnya, penyusunan program strategis untuk RPJMD dan RPJP, serta sinkronisasi regulasi pelaksanaan.

Halaman:

Tags

Terkini