news

Festival Asia Africa 2024, Semangat Tak Kenal Hujan, 27 Negara Meriahkan Kota Bandung!

Minggu, 7 Juli 2024 | 07:15 WIB
Hujan Tak Padamkan Semangat, Pj Gubernur Jabar Puji Kemeriahan Asia Africa Festival 2024 (Humas Bandung / Gorajuara.com)

GORAJUARA - Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Kota Bandung atas keberhasilan mereka dalam menyelenggarakan Asia Africa Festival 2024 dengan sangat meriah.

Meskipun hujan deras mengguyur kota, semangat warga Bandung dan sekitarnya tidak surut untuk memeriahkan acara ini.

Ribuan orang terlihat memadati kawasan Asia Afrika pada Sabtu, 6 Juli 2024.

Baca Juga: Semarak Peringatan 69 Tahun KAA di Bandung, Sejarah, Budaya, dan Harapan Masa Depan Bersama untuk Asia dan Afrika!

Bey Machmudin menyampaikan rasa kagumnya atas antusiasme masyarakat yang begitu besar.

"Saya sangat mengapresiasi Pemkot Bandung dalam penyelenggaraan AAF 2024 ini, terlihat masyarakat sangat antusias dan semangat," ujar Bey di Jalan Asia Afrika, Kota Bandung.

Meskipun hujan turun dengan cukup deras, kemeriahan acara tetap terasa dan masyarakat terlihat sangat menikmati setiap momen festival.

Apresiasi serupa juga disampaikan oleh Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, Siti Nugara Mauludiah.

Baca Juga: Diskusi di Asia-Africa Festival 2024 Di Bandung, Jaga Warisan Konferensi Asia Afrika Melalui Pertukaran Budaya dan Kerja Sama

Beliau menyebutkan bahwa acara tersebut dihadiri oleh delegasi dari 27 negara, termasuk 12 Duta Besar yang turut hadir bersama perwakilan dubes serta staf senior mereka.

"Dari 27 negara, 12 Dubes turut hadir, sisanya perwakilan dubes serta staf seniornya," jelas Siti.

Siti menambahkan bahwa semangat Bandung yang pertama kali digagas pada tahun 1955 masih sangat relevan hingga saat ini.

Baca Juga: Hangatnya Coffee Morning AAF 2024, Jajanan Pasar dan Angklung Bandung, Pererat Hubungan Antarbangsa dengan Budaya Otentik!

"Kita juga masih ada PR, spirit Bandung untuk mempersiapkan dan mendorong negara di Asia Afrika mendapatkan kemerdekaan," jelasnya.

Ia juga menekankan bahwa salah satu pekerjaan rumah yang belum terselesaikan adalah kemerdekaan penuh bagi Palestina.

Halaman:

Tags

Terkini