GORAJUARA – Beberapa hari lalu, masyarakat Indonesia khususnya Jawa Barat digemparkan dengan musibah kecelakaan kereta.
Musibah tabrakan antara KAI Lokal Bandung Raya dan KA Turangga tersebut terjadi di daerah Haurpugur, Cicalengka, Bandung,
Dari musibah tersebut terdata 4 orang meninggal dunia dan banyak korban yang dirawat di Rumah Sakit terdekat lokasi kejadian.
Berikut fakta-fakta dibalik kecelakaan yang terjadi:
- Tabrakan terjadi di petak jalan antara stasiun Haurpugur – Stasiun Cicalengka sekitar pukul 06.03 WIB.
- 4 orang yang meninggal di antaranya; Julian Dwi Setiyono (Masinis), Ponisam (Asisten Masinis), Ardiansyah (Train Attendant) dan Enjang Yudi (Security).
- Terkait insiden ini, PT KAI bersama Komite Transportasi (KNKT) dan Kemenhub melakukan investigasi guna mencari tahu penyebab kecelakaan.
- Jalur rel Haurpugur-Cicalengka sudah bisa dilalui dengan kecepatan terbatas, pada 6 Januari 2024
- PT KAI menanggung biaya Pendidikan anak-anak korban hingga lulus kuliah.
- PT KAI juga memberikan santunan kepada kepada Julian Dwi Setiyono (Masinis) sebesar Rp. 87.546.452.
- Kepada Asisten Masinis (Ponisam), jumlah santunan yang diberikan Rp. 96.365.655.
- Kepada Ardiansyah (Train Attendant) dan Enjang Yudi (Security) masing-masing sebesar Rp. 13.000.000.
Dari musibah tersebut, banyak pihak yang merasa terpukul dan turut belasungkawa.
Tak sedikit juga warganet yang memberikan doa dan ucapan bela sungkawanya di media social.
Semoga keluarga korban yang ditinggalkan diberi ketabahan, dan yang sedang mendapat perawatan di Rumah Sakit juga segera disembuhkan. Aamiin. ***