Menurut laporan yang beredar, hal itu disebabkan oleh banyaknya laporan terhadap akun tersebut yang dilakukan oleh para netizen gerakan Julid Fisabilillah.
Terpantau dari akun Twitter milik Gres bahwa akun yang akan ditargetkan kini melakukan gerakan pemblokiran.
Tindakan tersebut dilakukan untuk menghindari serangan media sosial yang tengah dilaksanakan pada awal Desember 2023 ini.
Tak hanya itu, Gres juga memposting ulang unggahan pemilik akun twitter @GFitrnia yang menunjukkan ponsel korban serangan media sosial.
Dalam hal ini, ponsel kelompok Zionis tersebut diserang oleh notifikasi yang tidak berhenti tanpa jeda satu detik.***