Sementara itu, Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, melalui simulasi tersebut jajaran yang terlibat diberikan pengetahuan dan pemahaman
terkait tindakan-tindakan yang harus dilakukan saat Pemilu 2024 mendatang.
Di antaranya dari pengamanan kampanye hingga pengamanan aksi unjuk rasa yang berpotensi anarkis. Lebih jauh, simulasi tersebut melibatkan jajaran Polda Jabar, TNI
hingga sejumlah dinas di Pemkot Bandung.
Baca Juga: MASIH PANAS! Saksikan Trailer Film Sijjin yang Baru Saja Resmi Dirilis Rapi Films
"Kendati kita berharap kejadian ini tidak akan ada di Kota Bandung, tetapi sebagai aparat kepolisian, maka kita harus melatih simulasi apabila terjadi di Kota Bandung," katanya.***