Baca Juga: Serangan Sekolah yang Dilancarkan Para Milisi Menghantui Uganda
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar mengaku, akan terus berkoordinasi dengan Balai Perkeretaapian untuk mencari solusi agar RPH masih bisa beroperasi dengan normal
"Ini RPH milik Pemkot Bandung. Harus terus kita pikirkan bagaimana agar RPH masih bisa berjalan," ucap Gin Gin.
Sedangkan Dirut PDAM Tirtawening Kota Bandung, Sony Salimi mengatakan, terdapat pipa jenis ACP (Asbestos Cement Pipe) yang melintas dari Jalan Abdul Rahman Saleh sepanjang 600 meter. Ia ingin memastikan agar pipa tersebut tidak terkena dampak dari pembangunan fly over Ciroyom.
"Di sana ada pipa 600 meter yang cukup besar jenis ACP (Asbestos Cement Pipe) melintas di sebelah kiri jalan. Pipa itu melayani sekitar 2.731 pelanggan,” jelas Sony.
"Mohon nanti dalam pembangunannya, kami butuh detail DED-nya untuk memastikan apakah pipa kita ini terkena tiang pancang atau tidak," imbuhnya.***