GORAJUARA – Tepat di tahun 2024 ini, Jasa Marga yang merupakan salah satu perusahaan BUMN di bidang pengembangan jalan tol telah memasuki 46 tahun.
Di usianya yang ke-46 tahun tersebut, Jasa Marga terus berupaya untuk memberikan kontribusi berkelanjutan bagi kemajuan Indonesia.
Khususnya di bidang pengembangan hingga berkontribusi penuh dalam menjaga kelancaran lalu lintas di jalan tol.
Terhitung dari sejak Jasa Marga didirikan 46 tahun yang lalu, yakni dari mulai tahun 1978 hingga sekarang.
Terbukti, selama 46 tahun ini, Jasa Marga telah memberikan kontribusi berkelanjutan bagi Indonesia dengan membangun jalan tol dengan konsesi hingga 1.736 km, dengan panjang jalan tol kurang lebih 1.260 km.
Baca Juga: Jasa Marga Laporkan Pergerakan Kendaraan pada Arus Mudik Idul Fitri 2023, Segini Jumlahnya
Dalam hal ini, jalan tol yang telah dibangun Jasa Marga meliputi sejumlah ruas tol yang terbentang di sepanjang Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan dan juga Sulawesi.
Meskipun demikian, Jasa Marga bukanlah satu-satunya emiten jalan tol di Indonesia.
Ada sejumlah emiten lainnya yang juga memberikan kontribusi yang sama bagi Indonesia, yakni membangun sejumlah jalan tol di Indonesia.
Baca Juga: Terhambat di Perjalanan, Jasa Marga dan Pengelola Rest Area Siapkan 23 Lokasi Sholat Idul Fitri
Hanya saja, bisa dikatakan bahwa Jasa Marga merupakan satu-satunya perusahaan BUMN pertama di Indonesia, sekaligus menjadi emiten jalan tol terbesar di Indonesia.
Dalam kurun 46 tahun ini, tentunya bukanlah hal yang mudah bagi Jasa Marga untuk tetap konsisten dalam melakukan perannya tersebut.
Tak sedikit tantangan yang harus dihadapi perusahaan yang kini memiliki dua divisi regional dan satu anak perusahaan ini.
Hadirnya emiten-emiten jalan tol baru hingga kemajuan teknologi yang semakin pesat tentunya menjadi tantangan sekaligus pekerjaan rumah bagi Jasa Marga.