Polda Metro Jaya Siapkan Pengamanan 10 Masalah Selama Piala Dunia U 17, Salah Satunya Pelemparan pada Wasit

photo author
- Kamis, 9 November 2023 | 14:36 WIB
Ilustrasi pengamanan. Sekitar 40 ribu personil gabungan yang terdiri dari Banser, polisi, TNI, dan Pagar Nusa siap mengamankan acara puncak 1 Abad NU (Foto: Gorajuara.com/dok: PMJ News)
Ilustrasi pengamanan. Sekitar 40 ribu personil gabungan yang terdiri dari Banser, polisi, TNI, dan Pagar Nusa siap mengamankan acara puncak 1 Abad NU (Foto: Gorajuara.com/dok: PMJ News)

GORAJUARA - Gelaran Piala Dunia U 17 salah satunya akan dilangsungkan di Jakarta Internasional Stadium, Jakarta. Terkait dengan itu Polda Metro Jaya sudah menyiapkan pengamanan dan langkah antisipasi.

Menurut Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suyudi Ario Seto dalam rangka pengamanan Piala Dunia U 17 di Jakarta, pihaknya akan mengantisipasi 10 permasalahan.

Pertama, kerumunan atau crowd di pintu masuk stadion. Kedua, pengamanan terkait kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.

Baca Juga: Sah! Mahkamah Konstitusi Resmi Menetapkan Ketua Baru untuk Masa Jabatan 2023-2028 Gantikan Anwar Usman

"Ketiga potensi adanya gesekan fisik antar suporter. Lalu pengamanan perihal adanya potensi penghadangan, penyerang ataupun pelemparan terhadap wasit, pemain, maupun staf tim," kata Suyudi, Kamis (9/11/2023).

Kemudian antisipasi potensi gangguan yang bisa masuk ke dalam stadion dibawa oleh suporter, diantaranya seperti kembang api atau flare.

“Spanduk yang dibawa suporter bersifat politik maupun dukungan terhadap salah satu negara yang berkonflik seperti konflik Israel dan Palestina,” katanya.

Potensi yang ketujuh yakni ancaman aksi teror seperti ancaman bom atau bom bunuh diri, serta penyerangan terhadap aparat keamanan TNI-Polri.

Baca Juga: Poster Kedua Film Malam Para Jahanam Dirilis, Menjelang Tayang Trailernya Hari Ini

“Delapan, Aksi kejahatan konvensional, kejahatan jalanan dan aksi premanisme,” ucapnya.

Potensi yang selanjutnya yakni adanya sabotase yang mengganggu jalannya rangkaian kegiatan pelaksanaan Piala Dunia U-17.

“Sepuluh, kejadian kontingensi dan bencana alam,” tuturnya.

Baca Juga: Rangkaian Helloweebs On The Road Berakhir di Bali, Head of JVIBES Sebut Alasan Pilih Pulau Dewata

“Oleh karana itu kita persiapkan semaksimal mungkin mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan pengendaliannya. Agar kepercayaan pemerintah terhadap Polri untuk mengamankan event yang sangat penting ini harus kita maknai dengan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Kita jangan underestimate, jangan pernah menganggap biasa-biasa saja, waspadai terhadap segala ancaman sekecil apapun yang dapat mengganggu jalannya pertandingan,” tandasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Janitra Achmad

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini