GORAJUARA - Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, akan mengambil alih tanggung jawab kepresidenan sebagai kepala pemerintahan sementara Presiden Prabowo Subianto berada di luar negeri untuk menghadiri forum KTT APEC di Peru dan KTT G20 di Brasil pada minggu depan.
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, menegaskan bahwa tidak ada posisi pelaksana tugas (plt.) yang menggantikan tanggung jawab kepresidenan selama Presiden Prabowo melakukan kunjungan ke luar negeri.
Baca Juga: Maung Pindad akan Jadi Mobil Dinas Baru Para Menteri Prabowo-Gibran
Hasan menjelaskan bahwa tidak ada dasar hukum yang mengatur situasi ketika Wakil Presiden menjabat sebagai kepala pemerintahan sementara saat Presiden berada di luar negeri.
Pelimpahan tugas tersebut, menurut Hasan, telah dilakukan pada masa presiden sebelumnya.
Sebagai contoh, Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, pernah mengeluarkan keputusan presiden (keppres) untuk menunjuk seseorang sebagai kepala pemerintahan yang menjalankan tugas.
Baca Juga: Letkol Devy Kristiono Ditunjuk Sebagai Ajudan Wapres Gibran dari TNI AD
Hal yang sama juga akan diterapkan pada Presiden Prabowo Subianto.
Oleh karena itu, Hasan menegaskan bahwa penugasan Wakil Presiden Gibran sebagai kepala pemerintahan tidak boleh disalahartikan.
Presiden Prabowo Subianto akan melakukan kunjungan kerja ke luar negeri untuk pertama kalinya sebagai Presiden pada pekan depan, dengan agenda menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) dan KTT G20.
Baca Juga: Profil Yovie Widianto: Staf Khusus Presiden untuk Ekonomi Kreatif di Kabinet Prabowo-Gibran
KTT APEC dijadwalkan berlangsung dari 13 hingga 16 November di Peru, sementara KTT G20 akan diadakan pada 18 dan 19 November 2024 di Brasil.***
