Selain itu, Fajar hanya membagikan kisah cinta anak remaja, cinta monyet. Sementara di peraturan KPI tepat pada pasal 26 tidak disebutkan secara eksplisit mengenai percintaan anak remaja.
Komisioner KPI Pusat tersebut mengatakan bahwa kasus seperti Fajar ini menjadi sebuah tantangan bagi KPI. Dan karena itu eksplisit dalam aturan itu sangat diperlukan, karena KPI berjalan sesuai aturan.
Baca Juga: Sinopsis Film Bayi Ajaib, Perseteruan Dua Tokoh Desa Diwarnai Teror Mistis Bayi Berwajah Tua!
Mamih juga mengatakan terima kasih kepada Deddy Corbuzier sebagai masyarakat yang perlu literasi dan mengakui bahwa KPI masih terbatas melakukan literasi kepada para pembuat konten karena kekurangan anggaran.
Membahas mengenai anggaran lah yang telah menjadi sorotan netizen, karena sepertinya penjelasan yang telah diberikan hanya untuk meminta anggaran.
"Relevansi tambah anggaran dengan kapasitas penyiaran berkualitas atau tidak berkualitas itu apa?" ujar salah satu netizen.
Netizen juga mengatakan bahwa meminta tambahan anggaran untuk kualitas penyiaran hanyalah sebuah alasan.
KPI hanya memberikan tanggapan bahwa pernyataan Deddy Corbuzier itu salah, dan menyatakan bahwa diperlukan literasi bagi para pembuat konten.***
