GORAJUARA – Badai PHK kian menghantui publik, pasalnya akhir-akhir ini kelesuan ekonomi kian mulai dirasakan.
Ditambah lagi kenaikan harga serta ketidakstabilan harga barang, membuat tingkat daya beli masyarakat semakin rendah.
Belum lagi banyak berita soal PHK yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan besar dan startup.
Baca Juga: Lesty Kejora Menolak Hadir di Indosiar, Ini Tanggapan Karyawan dan Rizky Billar
Kemudian hal dan langkah apa yang mesti kita lakukan untuk menghadapi badai PHK? Namun selagi kita masih bekerja dan memiliki gaji bulanan tetap, alangkah baiknya dipergunakan sebaik mungkin agar saat terjadi phk kita bisa memiliki cadangan keuangan.
Apalagi isu terkait akan terjadi krisis di tahun 2023, hal ini menjadi kekhawatiran tersendiri oleh masyarakat mengingat sebentar lagi kita akan memasuki tahun 2023.
Badai phk diketahui banyak terjadi di industri manufaktur dan tekstil, mengingat turunnya ekspor tekstil hingga menyentuh angka 50%.
Kemudian apa saja hal-hal yang mesti kita lakukan untuk menerima kesiapan jika badai phk menghampiri kita.
Kita tidak perlu takut dengan badai PHK yang terjadi, semestinya dari jauh hari kita juga harus menyiapkan strategi untuk bisa bertahan ketika terkena PHK.
Ada yang mesti kita ketahui dari sekarang agar ketika kita sedang mengalami PHK di suatu perusahaan atau di tempat kerja, kita sudah punya kesiapan. 3 hal ini yang mesti kamu ketahui ketika mengalami badai phk:
1. Perdalam Karir
Hal-hal yang bisa kita lakukan agar tetap bisa bertahan dalam pekerjaan ialah lakukan yang terbaik untuk perusahaan atau tempat kerja. Mulai kejar KPI atau kunci performa di perusahaan. Kemudian membangun relasi yang baik dengan supervisor. Dengan melakukan hal-hal tersebut setidaknya kita telah berusaha untuk tetap bertahan dalam bekerja dan optimis agar menjadi lebih baik.
Baca Juga: Tak Bisa Rayakan Ulang Tahun Bersama Ashanti, Aurel Hermansyah Berikan Kejutan
Kemudian yang perlu diketahui ada yang namanya essentials dan non essentials. Essential ialah pekerjaaan yang kalau kita tidak jalani, akan menghambat proses bisnis. Sementara non essentials ialah pekerjaan yang kalau dikerjakan, tidak akan masalah karena bisnis tetap berjalan dan berkembang meskipun lebih lambat.