GORAJUARA, - Backstory tragedi Pulau Ohara muncul dalam One Piece 1066, dan hal tersebut sangat mengejutkan.
Secara gamblang, dalam One Piece 1066 diperlihatkan bahwa ada banyak hal yang terjadi pasca insiden Buster Call yang menimpa Pulau Ohara.
Salah satu kejadian dibalik tragedi Pulau Ohara yang diperlihatkan dalam One Piece 1066 adalah fakta bahwa ternyata banyak buku-buku arkeologi yang berhasil diselamatkan dan dibawa ke Pulau Elbaf!
Dengan terungkapnya fakta tersebut, mungkinkah ini petunjuk dari Eiichiro Oda bahwa pasca Arc Pulau Egghead, cerita petualangan Luffy dkk akan berlanjut ke Arc Pulau Elbaf?
Lantas, siapakah orang yang membawa buku-buku arkeologi penting dari Pulau Ohara ke Pulau Elbaf?
Dikutip Gorajuara dari channel YouTube Tamagon Park, berikut ulasan serta jawaban dari dua pertanyaan tersebut.
One Piece 1066 kali ini diberi judul ‘Semangat Ohara’.
Sesuai judulnya, One Piece 1066 akan mengungkap backstory dari tragedi Pulau Ohara yang ternyata banyak mengungkap informasi menarik.
Salah satu yang terungkap dalam backstory tragedi Pulau Ohara adalah fakta bahwa sesaat setelah insiden Buster Call di Pulau Ohara, sekumpulan raksasa datang untuk mengambil buku-buku penting.
Seperti yang diketahui, pada chapter 397 para arkeolog Pulau Ohara berinisitiaf menyelamatkan buku-buku yang berisi informasi penting dengan cara melemparkannya ke dalam danau yang ada di Pulau Ohara.
Baca Juga: Mega Teori One Piece: Eiichiro Oda Sebut Lawan Terakhir Luffy adalah Bajak Laut dengan Penutup Mata!
Para raksasa datang mengambil buku-buku tersebut, dan membawanya ke Pulau Elbaf.
Menariknya, dalam One Piece 1066 diperlihatkan bahwa para raksasa tersebut dipimpin oleh seorang raksasa yang sekujur tubuhnya dibalut perban.
