GORAJUARA - Adegan di mana CEO agensi boy grup Omega X secara verbal menganiaya salah satu anggota, Jaehan saat konser tur dunia selesai.
SBS Entertainment News merilis video pada tanggal 24 Oktober, bahwa A, CEO SPIRE Entertainment, agensi Omega X, menyerang secara verbal kepada anggota Omega X, termasuk Jaehan.
Video saat itu memperlihatkan situasi yang diyakini terjadi setelah Omega X menyelesaikan penampilannya di kota terakhir tur dunia, Los Angeles, Amerika Serikat.
Baca Juga: Link Nonton Anime Blue Lock Episode 3 Sub Indonesia: Battle Royal Para Striker di Mulai!
"Mengapa Anda pikir XX seperti Anda harus dicintai oleh orang-orang?" CEO A berteriak kepada anggota Omega X yang menyelesaikan makan malam setelah pertunjukan.
Setelah itu, CEO A berteriak dan berkata, "Bangun! Jaehan(sedang duduk), Jika kamu sakit seperti ini, berhentilah menjadi idola,”.
Ketika anggota di sampingnya berkata, "Hentikan,". Jaehan berkata, "Saya tahu sudah berapa kali saya menunduk. Sangat menyakitkan. Saya melakukannya sepanjang malam bahkan jika saya sakit sampai mati," katanya terus.
Baca Juga: Para Ibu Wajib Tahu nih, Tips Cerdas agar Anak Lahap Makan
CEO A saat anggota Taedong membantu Jaehan di depan lift dan mencoba bergerak, "Kamu melakukan ini padaku. Apakah saya merawatnya ketika saya mengalami kesulitan seperti ini?" teriaknya.
Akhirnya ia menarik kerah baju Jaehan dan menjatuhkannya ke lantai. Rumor mengatakan bahwa selama kejadian ini, Jaehan bangun dari lantai dan menangis hingga naik lift.
Setelah itu, dilaporkan bahwa CEO A mengungkapkan kekecewaannya.
Baca Juga: Deddy Corbuzier dan Uus Berikan Sindiran Pedas Usai Lesti Kejora Mencabut Laporan KDRT Rizky Billar
"Situasi ini terjadi setelah tur berlangsung selama lebih dari sebulan dari Guadalajara, Meksiko, hingga Los Angeles, pada tanggal 22 September," kata SPIRE Entertainment, agensi Omega X dalam sebuah pernyataan publik.
Pada tanggal 23 Oktober, netizen yang menyebut dirinya sebagai penggemar Omega X mengklaim di media sosial bahwa Omegax diserang secara verbal oleh perwakilan agensi pada hari terakhir tur dunia pertamanya, 'CONNECT: Don't give up' LA, tujuan terakhir dari tur dunia pertamanya.***