GORAJUARA - Karir Rizky Billar terancam setelah diduga melakukan tindakan Kekerasan Dalam Rumah Tangga atau KDRT terhadap Lesti Kejora.
Setelah isu KDRT Rizky Billar mencuat, melalui Instagram Pihak Komisi Penyiaran Indonesia mengumumkan bahwa pelaku KDRT dilarang tampil baik di televisi maupun di radio.
“Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) meminta kepada semua lembaga penyiaran untuk tidak menjadikan pelaku Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) sebagai pengisi acara atau penampil dalam semua program siaran, baik di televisi dan di radio,” tulisnya.
Baca Juga: Gibran Rakabuming Tetiba Sentil Sinetron Ikatan Cinta yang Dibintangi Arya Saloka dan Amanda Manopo
Menurut Nuning Rodyah, publik figur harus memberikan contoh yang postif bagi pemirsa, baik melalui apa yang nampak di layar kaca maupun dalam kehidupan sehari-hari.
“Segala bentuk kekerasan, terutama KDRT, merupakan pelanggaran terhadap hak asasi manusia,” katanya.
Kemudian, salah satu acara yakni Dangdut Academy atau D’Academy yang diketahui Rizky Billar menjadi pembawa acara tersebut.
Baca Juga: Perdana! Pertama Kali Ferdy Sambo Buka Suara Pasca Menjadi Tersangka : Istri Saya Tak Bersala
Dengan mengumumkan bahwa pihak Dangdut Academy memutuskan secara sepihak bahwa Rizky Billar tidak akan pernah tampil lagi di acara tersebut.
Hal tersebut disampaikan secara langsung oleh Irfan Hakim yang juga menjadi salah satu pembawa acara tersebut.
"Dan Indosiar menjawab pertanyaan netizen sekaligus mengambil keputusan, dengan ini kami umumkan bahwa mulai hari ini Rizky Billar tidak lagi jadi host Dangdut Academy," kata Irfan Hakim.
Baca Juga: Berikut 9 Tuntutan Aremania Kepada 7 Pihak Terkait Tragedi Kanjuruhan, dengan Batas Waktu 3x24 Jam!
Selain Irfan Hakim, Ruben Onsu juga mengajak masyarakat Indonesia untuk berani berbicara dan menolak segala bentuk KDRT.
"Kami mau mengajak semua masyarakat Indonesia untuk berani speak up dan menolak segala bentuk kekerasan dalam rumah tangga," kata Ruben Onsu.***
