Tagar Mamah Dedeh Trending di Twitter, Netizen: Berasa Mau Berangkat Sekolah

photo author
- Jumat, 4 Februari 2022 | 17:56 WIB
Tagar Mamah Dedeh Trending di Twitter ( Foto: Gorajuara.com/Instagram @mamahdedeh24)
Tagar Mamah Dedeh Trending di Twitter ( Foto: Gorajuara.com/Instagram @mamahdedeh24)

GORAJUARA – Baru-baru ini, tagar Mamah Dedeh sedang trending di sosial media Twitter. Trending nya tagar mamah Dedeh ini, disebabkan oleh sebuah video yang diupload oleh akun @tubirfess.

Posting-an tersebut merupakan sebuah cuplikan video, dari salah satu ceramah Mamah Dedeh yang pernah tayang di televisi.

postingan video ceramah Mamah Dedeh
postingan video ceramah Mamah Dedeh ( Foto: Gorajuara.com/Twitter @tubirfess)

Dalam video tersebut, Mamah dedeh menyampaikan “Setiap orang punya hak untuk hidup, apabila seorang istri setiap hari dipukul diam saja, maaf itu sangat sangat salah”.

Baca Juga: Nunggak Bayar Tagihan Listrik, Beredar Video Viral Oknum Pelanggan Ngamuk Hingga Pukul Petugas

Mamah Dedeh juga menambahkan bahwa manusia punya hak hidup dan hak untuk hidup tenang.

Video tersebut juga mendapatkan berbagai komentar dari para pengguna Twitter.

Salah satunya dari akun @sianidaa69, “Mamah Dedeh itu contoh kalau beragama pakai logika, ada ikhtiar dan ada usaha. Bukan ngang ngong ngang ngong pasrah”.

Baca Juga: Rizieq Berikan Bingkisan dan Pesan Kepada Edy Mulyadi Sebagai Sambutan, Apa isi Bingkisan nya?

Ada pula komentar lucu dari salah satu netizen, yang merasa setiap nonton Mamah dedeh seperti mau berangkat sekolah.

komentar netizen
komentar netizen ( Foto: Gorajuara.com/Twitter @cevancoux)

“Nonton mamah dedeh berasa mau berangkat sekolah” kata akun @coevancoux berkomentar.

Alasan lain mengapa tagar ini bisa trending adalah buntut dari kasus unggahan viral ceramah Oki Setiana Dewi.

Baca Juga: Hindari Larangan Islam, Pemain Pro Dota 2 ‘w33’ Tolak Tawaran Bergabung Bersama Tim yang Disponsori Perjudian

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Rendyta Rusmana

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini