Spoiler One Piece 1082, Terungkap Ayah Shanks Ternyata Mantan Anggota Gorosei yang Sudah Tewas

photo author
- Selasa, 25 April 2023 | 09:48 WIB
One Piece 1082 berikan kejutan, akhirnya terungkap jika ayah Shanks adalah mantan anggota Gorosei.
One Piece 1082 berikan kejutan, akhirnya terungkap jika ayah Shanks adalah mantan anggota Gorosei.

Setelah itu Sengoku tiba-tiba mengatakan kepada Shanks bahwa dia bersedia bertanggung jawab atas semua yang telah terjadi.

Itu tentunya merupakan sesuatu yang sangat aneh, kenapa Fleet Admiral, Angkatan Laut dan Pemerintah Dunia menerima permintaan Shanks tersebut.

Bahkan Sengoku sendiri sampai mengatakan akan menanggung kesalahan mereka.

Padahal bukan hanya seorang Yonkou, Shanks adalah seorang bajak laut juga.

Satu-satunya alasan paling masuk akal adalah Sengoku mengetahui jika Shanks adalah orang yang harus dia hormati.

Tetapi jika Shanks adalah bajak laut, kenapa Sengoku harus menghormatinya?

Kemudian beralih ke Reverie, Shanks juga diketahui tiba-tiba muncul di Mariejoa.

Bahkan dia masuk ke ruang otoritas dan berhasil duduk bersama para Gorosei untuk melakukan perbincangan secara langsung.

Hal tersebut tentunya membuat para fans penasaran bagaimana Shanks dapat melakukannya?

Jika dia adalah seorang bajak laut dan memiliki nilai bounty di kepalanya.

Kenapa para Gorosei bisa mengizinkannya masuk dan bertemu secara langsung?

Satu-satunya jawaban paling masuk akal adalah karena para Gorosei menghormati Shanks dan harus mematuhi perintahnya.

Bahkan dalam suatu momen, salah satu Gorosei sampai mengatakan "Karena itu kamu, kami harus meluangkan waktu."

Kalimat tersebut menegaskan jika ada latar belakang atau identitas rahasia dari Shanks yang sedang Oda sembunyikan hingga detik ini.

Fakta-fakta tersebut membuat para fans percaya jika Shanks memiliki hubungan dengan mantan anggota Gorosei yang sudah meninggal.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ghiffary Zaka Taftazani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini