Teori One Piece: Eustass Kid Masih Bisa Bangkit Setelah Dihajar Shanks, Tetapi Penuhi Dulu Syarat Berikut Ini

photo author
- Senin, 27 Maret 2023 | 02:30 WIB
Eustass Kid masih bisa 'melawan' Shanks dengan cara ini (Foto: Gorajuara/Instagram/@toei_animation)
Eustass Kid masih bisa 'melawan' Shanks dengan cara ini (Foto: Gorajuara/Instagram/@toei_animation)

GORAJUARA - Eustass Kid kembali bertemu dengan Shanks pasca perang di Onigashima pada manga One Piece.

Pada One Piece bab (chapter) 1079 yang rilis di Manga Plus, Eustass Kid tak ragu menyerang Shanks beserta aliansinya di Pulau Elbaf.

Nahas, Eustass Kid yang sudah bersiap melancarkan "Damned Punk" malah terkena serangan "Kamusari" milik Shanks.

Usai dihajar oleh sang Yonkou, Kid langsung tak sadarkan diri. Para anak buahnya kemudian menyerah dan memberi salinan Road Poneglyph.

Baca Juga: One Piece: Pertarungan Bajak Laut Rambut Merah Vs Eustass Kid, Eustass Kid Harus Kubur Mimpinya

Tak berhenti sampai di situ, Kid beserta anak buahnya kemudian diserang oleh dua raksasa bernama Dorry dan Brogy.

Mendapat serangan "Hakoku" dari Dorry dan Brogy, kapal milik Kid kemudian terbelah menjadi dua bagian.

Pada akhir bab One Piece 1079, Eustass Kid dan kelompoknya dinarasikan telah dimusnahkan tanpa sisa.

Dalam hal ini, Supernova bernilai 3 miliar belly itu tenggelam di lautan bersama para anak buahnya.

Baca Juga: One Piece 1079: Alasan Shanks Gunakan Kamusari ke Kid, Kehormatan yang Dijaganya Tanpa Kenal Lawan

Sebagai pemakan Buah Iblis, tenggelam di laut merupakan hal yang teramat fatal bagi Kid.

Pasalnya, para pengguna Buah Iblis di One Piece sudah dipastikan tidak akan bisa berenang lagi setelah memakan benda kuat itu.

Meskipun demikian, tidak semua pemakan Buah Iblis yang tenggelam di lautan bakal mati begitu saja.

Sebelumnya, Jack dan Big Mom berhasil selamat meskipun sempat ditenggelamkan oleh musuhnya di laut.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Fariz Kurniawan

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini