Sinetron Kau Ditakdirkan Untukku Episode 18 Juni 2025: Miko-Tania Ditekan Soal Kehamilan, Cakra Berjuang Bangkit Setelah Kehilangan Alya

photo author
- Rabu, 18 Juni 2025 | 19:00 WIB
Sinetron Kau Ditakdirkan Untukku Episode 18 Juni 2025 (Foto: Gorajuara.com / Instagram @kauditakdirkanuntukku_mncp)
Sinetron Kau Ditakdirkan Untukku Episode 18 Juni 2025 (Foto: Gorajuara.com / Instagram @kauditakdirkanuntukku_mncp)

GORAJUARA - Miko dan Tania mulai merasa tertekan menjalani program kehamilan mereka.

Tekanan dari Helsi semakin berat, karena ia sangat khawatir warisan keluarga akan jatuh ke tangan Devan dan Alya jika Miko dan Tania tak kunjung memiliki anak.

Kecurigaan Helsi bahwa Alya sedang hamil membuat situasi makin menegangkan.

Baca Juga: Sinetron Tebaran Hati Episode 18 Juni 2025: Identitas Tanti Mengejutkan Ariana, Strategi Berani Dirancang untuk Menguak Kasus KDRT

Miko yang sebelumnya tenang, kini mulai merasa cemas dan terancam dengan posisinya di keluarga.

Sebaliknya, Tania justru tidak terganggu—ia senang mendengar kabar itu.

Namun, ia juga mulai mempertanyakan kesungguhan Miko, yang tampaknya lebih memikirkan warisan ketimbang membangun rumah tangga dengan cinta.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Kau Ditakdirkan Untukku RCTI Hari Ini Rabu 18 Juni 2025, Alya Selamatkan Jenny, Malah Ditampat Dara

Sementara itu, Cakra yang melihat sendiri kedekatan Alya dan Devan, perlahan menyadari bahwa perasaannya pada Alya tak akan pernah terbalas.

Untuk bangkit dari kekecewaan, ia memberanikan diri datang ke kantor sang ayah, meminta pekerjaan sebagai langkah awal perubahan dan bukti bahwa dirinya juga mampu sejajar dengan Devan.

Meski hatinya masih terluka, Cakra bertekad menatap masa depan.

Baca Juga: Sinetron Preman Pensiun X Episode 18 Juni 2025: Jack Terdesak Hadapi Debt Collector, Robot Siap Balas Dendam atas Serangan terhadap Anak Buahnya

Ia mulai belajar merelakan Alya, dan menerima kenyataan bahwa wanita yang dicintainya kini bukan lagi miliknya.

Akan seperti apa langkah Cakra ke depan setelah melepaskan Alya?

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Malik Ibnu Zaman

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini