GORAJUARA - Menjelang kedatangan keluarga Wildan, seorang kurir datang mengantarkan kue ke rumah Baldy.
Kue tersebut diterima oleh asisten rumah tangga, lalu diberikan kepada Helsi.
Namun, saat Helsi membuka kotaknya, ia terkejut mendapati kartu ucapan yang menyertai kue itu berisi doa buruk—mendoakan agar Baldy meninggal dunia.
Ketika keluarga Wildan tiba, Helsi langsung meluapkan amarahnya dan bahkan menyiram mereka dengan air dari vas bunga.
Miko dan Tania berusaha menenangkan situasi, hingga akhirnya Baldy keluar dan ikut terkejut saat melihat isi kartu ucapan tersebut.
Wildan mencoba memberi penjelasan bahwa telah terjadi kesalahan, tetapi Baldy menolak mendengarkan dan mengusir mereka dari rumah.
Tak lama kemudian, Devan dan Alya muncul.
Wildan menuding Alya merasa senang melihat ketegangan antara dirinya dan keluarga Baldy.
Devan yang tak terima Alya terus disalahkan, membela kekasihnya.
Namun Wildan tetap bersikeras dan bersumpah akan menjatuhkan Alya melalui kebohongannya sendiri.
Setelah situasi mereda, malam harinya Baldy mengajak keluarganya makan malam bersama.