"Alasannya kayak untuk uang gedung lah, uang sumbangan lah, uang buku LKS lah, alah!
"Asal lo tahu ya, itu tuh harusnya udah jadi tanggungan pemerintah a**** dan sekolah negeri itu seharusnya gratis a**** tanpa dipungut biaya sepeser pun asal lo tahu," kata Riezky.
Baca Juga: Profil Pandu Sjahrir: Keponakan Luhut yang Menahkodai Holding Investasi Danantara
Lalu, Riezky menyebut bila gaji para guru yang ada di sekolah negeri terbilang kecil.
"Tapi kok mereka bisa ya foya-foya sampai ada yang ke luar negeri segala, bahkan sampai yang ada renovasi rumah say.
"Oh my God! Duit dari mana tuh? Duit dari korupsi," ungkapnya.
Tak kalah kontroversial, Riezky kemudian meminta untuk tidak menghormati guru usai menyebut mereka korupsi.
"Mulai sekarang lo jangan pernah percaya sama guru dan jangan sekalipun lo hormat sama guru ya bestie karena mereka udah nyiksa orang tua lo dengan meminta dana-dana yang tidak diperlukan untuk sekolah," ungkapnya.
Sementara pada caption unggahannya, Riezky menyebut bila tidak semua guru melakukan korupsi.
"Gak semua guru, tapi rata-rata mereka korupsi," kata Riezky.
Saat artikel ini dimuat, Riezky Kabah belum meminta maaf atau memberi klarifikasi terkait pernyataan soal guru korupsi.***