Beberapa di antaranya berbagi pengalaman serupa dari nenek dan kakek, orang tua hingga diri mereka sendiri saat merasakan betapa sulitnya untuk mendapatkan makanan yang layak.
"Nangis gue tiap FYP. Inget dulu berangkat sekolah sering perut kosong.
"Soalnya Nenek belum beli beras, terus siang hari lapar, jadi kuli jastip teman beli jajanan biar dapat jajan," komentar akun Nina.
Baca Juga: BUYAR! Pemain Cinta Yasmin Ini Bikin Amanda Manopo Gagal Diet, Manda Mengaku Tak Bisa Menolak
"Makasih pak Prabowo, masih banyak orang kelaparan di luar sana, makan gratis ini sangat membantu," tulis akun Biroh.
"Dari program makan gratis secara tidak langsung kita bisa mendata orang-orang yang benar-benar tidak mampu dalam ekonomi," tambah alfaresaanggriawan.
Program Makan Bergizi Gratis alias MBG ini telah dilaksanakan serentak pada 190 titik yang tersebar di 26 provinsi mulai Senin, 6 Januari 2025.
Dalam program MBG ini, pemerintah menargetkan ada tiga juta penerima manfaat yang menerima bantuan selama Januari hingga Maret 2025.
Adapun para penerima ini terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA dan ibu hamil serta ibu menyusui.
Adapun jumlah penerima Makan Bergizi Gratis ini akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta pada akhir tahun 2025.***
