Seperti yang bisa ditebak, video guyonan tersebut memancing beragam reaksi dari para netizen.
Beberapa di antaranya memberikan komentar yang simpatik, sementara yang lain menganggap candaan tentang perceraian kurang pantas.
"Pak Andre kreatif, tapi setidaknya kalau sudah puluhan tahun nikah, semakin kuat hubungannya, bukan sebaliknya. Beliau orang baik, semoga ada itikad baik ke depannya," tulis seorang netizen yang berharap hubungan Andre dan istrinya bisa diperbaiki.
Baca Juga: Krisdayanti Maju Jadi Calon Wali Kota di Pilkada Kota Batu 2024
Namun, ada juga yang menilai guyonan tentang perceraian tidak lucu.
"Cerai kok buat bercandaan, tidak lucu," tulis seorang netizen lain yang merasa guyonan ini kurang sensitif terhadap masalah yang sebenarnya cukup serius.
Netizen lain pun mencoba memberikan sudut pandang berbeda, "Jodoh itu sudah ada garisnya. Ada yang langgeng sampai menutup mata, ada yang muda sudah selesai jodohnya. Kita nggak boleh menghakimi. Lo kok cerai, kasian anaknya, wong sudah tua cerai, itu semua sudah kehendak Allah."
Baca Juga: Profil Sahrul Gunawan yang Maju Jadi Calon Bupati di Pilkada Kabupaten Bandung 2024
Di sisi lain, beberapa netizen justru melihat sisi positif dari guyonan ini, menganggapnya sebagai bentuk kedewasaan Andre dalam menghadapi cobaan hidup.
"Pa Haji gak baperan,keren, padahal banyak yang gak tahu masalah yang telah dia lalui, tapi bener-bener pure lawak,keren Pa Hajii," komentar netizen lain, menunjukkan apresiasi terhadap Andre yang tetap tenang dan tidak terbawa perasaan meski rumah tangganya jadi bahan candaan.
Dari situasi ini, Andre Taulany tampaknya memilih untuk tetap tenang dan menghadapinya dengan senyuman.
Baca Juga: Pertarungan Artis di Pilbup Kabupaten Bandung 2024, Ada Sahrul Gunawan dan Ali Syakieb
Tidak banyak selebriti yang bisa sekuat dan setenang Andre ketika kehidupan pribadinya menjadi sorotan publik, terlebih lagi ketika masalah tersebut menjadi bahan guyonan oleh rekan seprofesi.
Pendekatan Andre dalam menghadapi cobaan ini menunjukkan bahwa humor bisa menjadi pelindung dari kerasnya komentar publik.
Humor seringkali menjadi senjata untuk mengalihkan perhatian dari rasa sakit atau kekecewaan yang mungkin sedang dialami.
