Untuk mendapatkan informasi lebih jelas terkait masalah ini, Bambang berencana untuk memanggil pihak-pihak terkait, termasuk dinas yang menangani perizinan dan pengelolaan acara di Kota Bandung.
Ia mengakui bahwa dirinya belum mengetahui duduk perkara yang membuat konser ini terancam batal.
"Nanti saya coba tanya ke teman-teman kepala dinas yang menangani ini, mungkin saya panggil. Jadi saya belum bisa memberikan informasi soal ini," kata Bambang.
Langkah ini menunjukkan komitmen Bambang untuk memastikan bahwa keputusan yang diambil terkait konser Sheila On 7 didasarkan pada informasi yang akurat dan jelas.
Ia juga berusaha untuk menjaga keseimbangan antara kepentingan hiburan masyarakat dan pengelolaan fasilitas publik yang baik.
Sementara itu, Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar, telah menegaskan bahwa Stadion GBLA tidak akan digunakan untuk konser Sheila On 7.
Menurutnya, informasi yang beredar mengenai konser tersebut adalah hoaks dan tidak memiliki dasar yang kuat.
"Tidak ada. Kalau ada lagi berita-berita itu (konser Sheila On 7), hoaks, bohong, tidak ada, saya tegaskan," kata Umuh dengan tegas.
Umuh menjelaskan bahwa Stadion GBLA saat ini sepenuhnya diperuntukkan bagi kepentingan Persib Bandung, baik untuk pertandingan maupun keperluan latihan.
Ia menekankan bahwa keputusan ini diambil demi kebaikan tim Pangeran Biru.
"Enggak ada lapang GBLA dipakai konser, itu bohong, tidak ada. Tidak ada konser, GBLA kami urus dan semuanya untuk kebaikan Persib," tambahnya.
Pernyataan ini tentu menjadi pukulan bagi para penggemar Sheila On 7 yang sudah berharap bisa menyaksikan penampilan band favorit mereka di Bandung.
