Teori One Piece: 3 Alasan Pedang Gryphon Shanks Dicurigai Sebagai Saijo O Wazamono, Tingkatan Senjata Tertinggi

photo author
- Kamis, 18 Juli 2024 | 22:05 WIB
Pedang Gryphon Shanks diduga masuk ke kelas Saijo O Wazamono (Foto: Gorajuara/ Tangkap layar YouTube @onepieceofficial)
Pedang Gryphon Shanks diduga masuk ke kelas Saijo O Wazamono (Foto: Gorajuara/ Tangkap layar YouTube @onepieceofficial)

Dalam hal ini, ada Gol D. Roger, Shirohige, Dracule Mihawk serta Fujitora yang dikonfirmasi punya pedang Saijo O Wazamono.

Dalam hal ini, mereka merupakan petarung level Yonko atau Admiral yang tidak perlu diragukan kekuatannya.

Melihat nama-nama di atas, tak heran bila Shanks juga diduga memiliki pedang jenis Saijo O Wazamono.

Baca Juga: INNALILLAHI! Sebelum Yitta Dali Wassink, Artis Indonesia Ini Meninggal Dunia saat Usia 22 Tahun Akibat Kecelakaan Motor 

2. Daya tahan luar biasa

Dalam suatu momen, Gryphon diperlihatkan pernah beradu dengan Murakumogiri milik Shirohige. 

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, Murakumogiri termasuk dalam Saijo O Wazamono.

Saat beradu dengan Murakumogiri, Gryphon terlihat tidak mengalami kerusakan yang berarti. 

Dengan melihat hal tersebut, besar kemungkinan bahwa pedang Gryphon masuk dalam kelas Saijo O Wazamono. 

Baca Juga: Ingin Tahu Cara Mendapatkan Rekaman CCTV di Bandung? Ikuti Panduan Lengkap Untuk Warga Agar Prosesnya Lancar dan Sesuai Aturan Yang Berlaku 

3. Riwayat pertarungan dengan Mihawk

Terakhir, salah satu alasan pedang Gryphon dicurigai sebagai Saijo O Wazamono adalah terkait riwayat pertarungan Shanks vs Mihawk. 

Di masa lalu, Shanks diceritakan mampu mengimbangi Mihawk yang notabene adalah pendekar pedang terkuat di dunia. 

Mengingat pedang Mihawk masuk dalam kategori Saijo O Wazamono, tak heran bila akhirnya Gryphon terungkap masuk ke kelas yang sama. 

Baca Juga: Mengenang Pernikahan Jennifer Coppen dan Yitta Dali Wassink, Sang Selebgram Pernah Ucapkan Ini saat Mengikat Janji Suci

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Fariz Kurniawan

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini