Memahami Lebih Dekat dengan ADHD: Mulai Dari Tanda Gejala Hingga Peran Keluarga dalam Pengelolaannya

photo author
- Kamis, 23 November 2023 | 21:26 WIB
Mengenal Lebih Dekat ADHD. (Gorajuara/ Pixabay/ geralt)
Mengenal Lebih Dekat ADHD. (Gorajuara/ Pixabay/ geralt)

GORAJUARA - Attention Deficit Hyperactivity Disorder atau (ADHD) adalah kondisi neurologis yang dapat mempengaruhi individu dari segala lapisan masyarakat.

Dalam mengenal lebih dalam mengenal ADHD, perlu memahami tanda gejala hingga peran penting keluarga dalam pengelolaan kondisinya.

Stigma di masyarakat mengenai ADHD adalah individu yang tidak dapat diarahkan dan kurang konsentrasi.

Baca Juga: ADHD pada Orang Dewasa Memiliki Tingkat Risiko Terkena Demensia Lebih Tinggi

Dikutip dari laman Centers for Disease Control and Prevention (CDC), ADHD merupakan salah satu gangguan perkembangan saraf.

Gangguan ini paling umum terjadi pada anak-anak dan sering kali berlanjut hingga dewasa.

Anak-anak dengan gangguan saraf ini mengalami kesulitan dalam memperhatikan, mengendalikan perilaku impulsif, atau menjadi terlalu aktif.

Baca Juga: Orang Dewasa Bisa Terkena Penyakit ADHD, Berikut Jenis dan Gejala Awalnya, Nomor 3 Sering Dianggap Sepele

Ada tiga jenis tanda dengan individu yang memiliki jenis gangguan saraf ini muncul, bergantung pada jenis mana yang paling kuat pada individu.

Pertama adalah predominantly inattentive presentation, dimana sulit bagi individu untuk menyelesaikan tugas, memperhatikan hal kecil, atau mengikuti instruksi maupun percakapan.

Kedua, predominantly hyperactive-impulsive presentation ditandai dengan seseorang terlihat lebih gelisah dan banyak bicara.

Baca Juga: Mitos atau Fakta? Inilah 5 Cara Atasi Perut Kembung Setelah Makan, Nomor 5 Di Luar Ekspektasi!

Terakhir disebut dengan combined presentation yakni gabungan dari kedua jenis di atas sama-sama muncul pada seseorang.

Dikarenakan tanda tersebut dapat berubah seiring waktu, sehingga gambarannya juga dapat berubah seiring waktu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Wulan Dini

Sumber: www.cdc.gov, psychcentral.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini