Asal usul Choso yang sebenarnya terselubung dalam ilmu sihir kuno yang dipraktikkan oleh Noritoshi Kamo.
Baca Juga: Park Bo Young Jadi Dokter Spesialis Kejiwaan, Simak Sinopsis Daily Dose of Sunshine Berikut Ini...
Kenjaku, sosok manipulatif, yang menggabungkan darahnya dengan ibu Choso, sehingga munculah Lukisan Kematian dan Choso sendiri.
Di sisi lain, asal usul Yuji terkait dengan kepemilikan Kaori Itadori oleh Kenjaku, yang menyebabkan kelahiran Yuji sampai sekarang masih misterius.
Adapun penjelasan yang paling masuk akal adalah meskipun tidak memiliki hubungan biologis, Choso dan Yuji diikat oleh orang tua yang sama, Kenjaku.
Keterlibatan Kenjaku dalam penciptaan Choso dan kelahiran Yuji telah memperkuat posisi mereka sebagai saudara.
Hubungan ini membuat para penggemar menganggap mereka sebagai saudara tiri secara non-biologis namun signifikan secara emosional.
Motivasi awal Choso berasal dari keinginan untuk membalas dendam terhadap Yuji, menyalahkan dia atas kematian saudara-saudaranya, Eso dan Kechizu. Namun, persepsinya dipelintir oleh ingatan palsu, yang menciptakan perasaan terdistorsi tentang hubungan mereka.
Baca Juga: Prediksi Skor Madura United vs Dewa United BRI Liga 1, Perebutkan Puncak Klasemen
Ingatan palsu ini menyoroti ikatan yang mereka miliki, dan pada akhirnya di chapter selanjutnya membuat Choso melindungi Yuji yang diperkuat dengan wahyu ini, Choso mengubah kesetiaannya dan mendukung Yuji sebagai satu-satunya saudara yang masih hidup.
Noritoshi Kamo, sekarang dikenal sebagai Kenjaku, menciptakan sembilan Lukisan Kematian Rahim. Jaringan lengkap saudara kandung Roh Terkutuk ini mencakup Choso serta mendiang saudara laki-lakinya Eso dan Kechizu.
Di chapter selanjutnya , Yuji Itadori mengungkapkan bahwa dia memakan sisa enam rahim lukisan kematian dalam percakapan dengan Choso.
Episode selanjutnya akan menampilkan pertarungan sengit yang melibatkan Maki, Nanami, dan Naobito Zen'in melawan Dagon. Episode ini menjanjikan sebuah cliffhanger yang mendebarkan, dengan Toji muncul secara dramatis.