GORAJUARA - Pelatih Ajax Marc Overmars resmi berhenti sebagai pelatih Ajax, Overmars resmi mundur dari Ajax pada Minggu malam.
Overmars mengundurkan diri sebagai pelatih Ajax usai lakukan pelecehan lewat pesan kepada salah satu pegawai di Ajax.
Mantan pemain Belanda itu mengakui kesalahannya dan meminta maaf karena dia sudah melewati batas etika.
Baca Juga: Ini Akun Instagram Prince Victor Masterchef Indonesia Season 9, Netizen: Bakal Jadi Idola Baru Nih
“Saya sangat malu. Minggu lalu saya menghadapi perilaku saya. Sayangnya, saya tidak menyadari bahwa saya telah melewati batas, tetapi dalam beberapa hari terakhir ini menjadi jelas bagi saya dan saya ingin meminta maaf. Sekarang saya menyadari apa yang saya miliki. selesai, tapi sudah terlambat". Kata Overmars dikutip dari Mundo Deportivo.
Selain sebagai pelatih Ajax Overmars sebelumnya merupakan mantan pemain Ajax yang suskses memberikan konstribusi besar.
Sepanjang karisnya sebagai pemain mulai dari 1992 sampai 1997 Overmars menyumbangkan tropi Liga Champion untuk Ajax pada tahun 1995.
Baca Juga: Mbappe Menutup Komunikasi dengan Real Madrid Usai Meninggalkan PSG
Baca Juga: Kasus Covid Semakin Parah, Kemenag Keluarkan Aturan Ibadah Baru Peribadatan Sebagai Antisipasi
"Ini adalah situasi dramatis bagi semua orang yang terlibat, terutama bagi wanita yang harus menghadapi perilaku ini. Ini menghancurkan," kata ketua Dewan Pengawas pakaian Amsterdam, Leen Meijaard dilansir dari Mundo Deportivo.
Mantan rekan Overmars sekaligus manajer umum Ajax Edwin Van De Sar menyebutkan situasinya sangat buruk dan rumit.
Dia sudah lama mengenal Overmars dan secara tiba-tiba ada permaslahan yang mengharuskan mereka berpisah saat ini.***
