GORAJUARA - Shin Tae-yong dan tim kepelatihannya mengucapkan selamat tinggal kepada Indonesia melalui sebuah unggahan di Instagram pada Sabtu (25/1/2025).
Setelah diberhentikan oleh PSSI pada Senin (6/1/2025) dan posisinya digantikan oleh Patrick Kluivert, mereka menyampaikan salam perpisahan melalui sebuah video berdurasi 7 menit 30 detik yang diunggah pada malam hari WIB.
Dalam video tersebut, Yeom Ki-hun, pelatih striker yang direkrut paling akhir, menyatakan rasa sayangnya dan berterima kasih atas dukungan yang telah diberikan.
Baca Juga: TERBONGKAR! Perlakuan Ammar Zoni Ini Bikin Dokter K Jatuh Hati, Bukan 'Surat Cinta', Tapi...
Ia mengungkapkan bahwa meskipun pertemuan mereka singkat, ia merasa berat berpisah.
Kim Jong-jin, analis tim yang telah bersama Shin selama lebih dari empat tahun, mengungkapkan perasaan serupa, merasa sedih harus pergi, namun tetap berterima kasih kepada para penggemar yang meninggalkan kenangan indah.
Shin Sang-gyu, pelatih fisik yang juga sering berperan sebagai penerjemah, mengungkapkan kebahagiaannya selama berada di Indonesia dan berterima kasih atas pengalaman yang luar biasa, menyebut Indonesia sebagai rumah yang akan selalu dikenang.
Baca Juga: Pembinaan Camat Kota Bandung, Tukar Pikiran dalam Wujudkan Semangat Keberlanjutan
Yoo Jae-hoon, pelatih kiper yang pernah bermain di Persipura, menyampaikan salam perpisahan dalam Bahasa Indonesia dan mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua pecinta sepak bola Indonesia serta harapannya agar Indonesia terus maju dan lolos ke Piala Dunia 2026.
Seo Jeong-seok, yang berperan sebagai penerjemah, dan Coach Shin menutup video dengan ucapan terima kasih yang mendalam.
Coach Shin menyatakan bahwa meskipun harus meninggalkan Indonesia dengan perasaan sedikit menyesal, ia akan selalu mencintai Indonesia dan berharap para pemain Timnas Indonesia dapat meraih kesuksesan di masa depan, termasuk lolos ke Piala Dunia 2026.
Video diakhiri dengan adegan para pemain mengangkat Shin, disertai ucapan, "Semua kenangan indah yang telah kita ukir bersama tak akan pernah kami lupakan. Kami mohon maaf atas segala kesalahan dan terima kasih Indonesia."***
