3. Koldo Alvarez - Timnas Andorra
Koldo Alvarez ditunjuk sebagai juru taktik Timnas Andorra pada Februari 2010 silam.
Saat Alvarez datang, timnas tersebut tengah terseok-seok di ranking bawah FIFA.
Pada tahun 2017, Timnas Andorra di bawah arahan Koldo berhasil meraih kemenangan mereka sejak terakhir kali terjadi pada tahun 2004 lalu.
Hingga artikel ini dimuat, Koldo masih tetap menangani Timnas Andorra.
Baca Juga: Jadwal Piala FA: Duel Panas Arsenal vs Manchester United!
4. Joachim Low - Timnas Jerman
Joachim Low pertama kali menangani Jerman pada bulan Juli 2006 silam.
Selanjutnya, Low dikenal sebagai salah satu juru taktik dengan masa bakti terlama di Eropa, yakni selama 15 tahun.
Selama ditangani Low, Timnas Jerman menorehkan berbagai prestasi gemilang.
Saat dilatih oleh Low, Der Panzer (julukan Timnas Jerman) mencapai final Piala Eropa 2008 dan menjuarai Piala Dunia 2014.
Meskipun meraih hasil buruk pada Piala Dunia 2018 dengan tak lolos babak grup, federasi sepak bola di Jerman tak memecat Low.
Selanjutnya, Low masih sempat mendampingi timnas Jerman pada ajang Piala Eropa 2020, sebelum akhirnya pergi pada tahun 2021 lalu.
Baca Juga: Ini Dia Daftar Pemain A Business Proposal Versi Indonesia: Penuh Bintang!