GORAJUARA - Persiraja Banda Aceh menang dalam pertandingan melawan Semen Padang, suporter kibarkan bendera Palestina.
Suporter Persiraja Banda Aceh memasuki lapangan Stadion harapan bangsa dan mengibarkan bendera Palestina.
Sangat disayangkan, aksi ini membuat Persiraja malah didenda Komdis PSSI sebesar 10 juta rupiah.
Padahal dunia sepakbola seharusnya menjunjung tinggi nilai solidaritas dan sportivitas.
Menurut Sekretaris umum Persiraja, Rahmat Djailani, suporter tersebut didenda karena masuk ke lapangan.
Namun, Erick Thohir, pemilik klub Persiraja, mendukung aksi pengibaran bendera Palestina oleh suporter tersebut.
Baca Juga: BRI Liga 1: Hujan Deras Iringi Kemenangan Penting Persib Atas Persiraja
Ia mengatakan bahwa Persiraja mendukung Palestina dan bahwa, "Kandang kami kandang Palestina juga," ujar Erick Thohir.
Aksi suporter Persiraja ini bukanlah yang pertama kali terjadi di Indonesia.
Beberapa klub lain juga pernah mengibarkan bendera Palestina di lapangan, dan juga mendapatkan sanksi dari PSSI.
Baca Juga: Tak Main di Laga Persib vs Persiraja, Teja Jadi Sorotan Netizen hingga Trending Topik
Meskipun aksi suporter Persiraja ini mendapat sanksi dari PSSI, namun aksi ini juga menunjukkan solidaritas dan dukungan terhadap Palestina.
Bendera Palestina menjadi simbol perjuangan rakyat Palestina dalam memperjuangkan hak-haknya.
Aksi ini juga menunjukkan bahwa sepak bola dapat menjadi media untuk menyampaikan pesan dan dukungan terhadap isu-isu sosial dan politik yang penting.