Amerika Serikat Bakal Segera Buka Kembali Kedutaan Kyiv Ukraina

photo author
- Kamis, 28 April 2022 | 13:30 WIB
Barack Obama dan Joe Biden (Gorajuara/dok:pixabay/janeb13)
Barack Obama dan Joe Biden (Gorajuara/dok:pixabay/janeb13)

 

GORAJUARA - Amerika Serikat akan membuka kembali kedutaan besarnya di Ukraina, dan diplomat top Presiden Joe Biden serta pejabat pertahanan paling senior.

Mereka menjanjikan lebih banyak bantuan militer saat mengunjungi Kyiv ketika Rusia memperingatkan agar tidak mempersenjatai musuhnya dan pertempuran berkecamuk di timur.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Menteri Pertahanan Lloyd Austin mengatakan, kemampuan mereka untuk datang ke ibu kota Ukraina adalah bukti kegigihannya dalam memaksa Moskow untuk meninggalkan serangan di ibu kota bulan lalu.

Baca Juga: Drastis! Volume Kendaraan Meningkat di Jalan Tol dan Jalur Arteri Saat Arus Mudik H-5 Lebaran 2022

“Dalam hal tujuan perang Rusia, Rusia telah gagal dan Ukraina telah berhasil,” kata Blinken setelah kunjungan tersebut.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov pada Senin malam mengatakan bahwa krisis akan berakhir dengan kesepakatan tetapi isinya akan tergantung pada situasi militer, mengkritik Kyiv karena hanya meniru negosiasi.

Sebelumnya, duta besar Rusia di Washington mengatakan kepada Amerika Serikat untuk menghentikan pengiriman senjata, memperingatkan bahwa pengiriman besar senjata Barat mengobarkan konflik.

Baca Juga: 14,7 Juta Pemudik Menuju Jabar, Pemkot Bandung Siapkan Antisipasi

Perang dua bulan telah menewaskan atau melukai ribuan orang, membuat kota-kota menjadi puing-puing dan memaksa lebih dari lima juta orang melarikan diri ke luar negeri ketika serangan terbesar terhadap negara Eropa sejak 1945 berlanjut.

Pasukan Rusia terpaksa mundur dari pinggiran Kyiv dalam menghadapi perlawanan keras dan belum merebut salah satu kota terbesar.

Amerika Serikat menjanjikan $713 juta bantuan baru untuk Ukraina dan negara-negara lain di kawasan yang dipandang berpotensi rentan terhadap ancaman Rusia. Gedung Putih juga memperingatkan kemungkinan akan ada lebih banyak sanksi terhadap Rusia.

Baca Juga: Berangkatkan Ribuan Pemudik, Menteri BUMN Erick Thohir: Mudik Tahun Ini Sangat Spesial

Tambahan $322 juta dalam bantuan militer untuk Ukraina akan membuat total bantuan keamanan AS sejak invasi dimulai menjadi sekitar $3,7 miliar, kata seorang pejabat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Buddy Wirawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini