GORAJUARA,- Pemimpin Redaksi Gorajuara.com, Rusyandi, resmi dilantik menjadi Ketua Jaringan Pemred Promedia (JPP) Jawa Barat. Pelantikan bersamaan dengan peresmian JPP oleh Promedia Teknologi Indonesia, Selasa, 14 Februari 2023 di Auditorium Perpustakaan Nasional, Jakarta Pusat.
Selain Rusyandi, dilantik juga Ketua JPP yang sudah terbentuk di tiga provinsi lainnya. Provinsi Jawa Timur diketuai Hari Setiawan (Jatim Network), Jawa Tengah diketuai Agus Toto Widyatmoko (Suara Merdeka), dan Banten yang diketuai Adam Adhary Abimanyu (News Media).
Mudah-mudahan dengan adanya JPP Jawa Barat akan memberi warna baru bagi kemajuan dan kesejahteraan bagi portal-portal di ekosistem Promedia, khususnya yang berada di wilayah Jawa Barat," kata Rusyandi.
"Intinya dengan keberadaan JPP Jawa Barat ini, kita harus kompak dan bergerak bersama-sama, serta bisa memberi manfaat," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Jaringan Pemred Promedia Pusat, Sunardi Panjaitan mengatakan, kehadiran JPP secara umum ingin berkontribusi lebih jauh, dengan menghadirkan pers yang sehat, wartawan yang sejahtera dan jurnalisme yang berkualitas.
"JPP lahir untuk bersama-sama dengan Promedia memperkuat ekosistem yang sudah ada ini, dan kita harapkan bisa menumbuhkan mediapreneur-mediapreneur yang baru di Indonesia dengan dukungan teknologi yang diberikan oleh Promedia Teknologi Indonesia," terangnya.
"Insya Allah tahun 2023 ini JPP lahir di seluruh provinsi di Indonesia yang juga bisa berkolaborasi, bisa membangun bisnis bersama dan memperkuat media secara bersama-sama dengan Promedia Teknologi Indonesia," imbuh Sunardi.
Promedia Teknologi Indonesia sendiri merupakan perusahaan teknologi yang baru berdiri pada Juli 2021 lalu, ketika pandemi. Promedia Teknologi Indonesia telah membantu banyak pengusaha media dalam memberikan teknologi dan infrastruktur media, pelatihan penulisan, serta distribusi konten tulisan ke mesin pencarian.
CEO Promedia, Agus Sulistiyono mengatakan, hingga Januari 2023 lalu, sudah ada lebih dari 850 media yang berada di dalam jaringan Promedia Teknologi Indonesia. Agus melanjutkan, setiap bulannya Promedia Teknologi Indonesia kehadiran sekitar 50-60 media baru yang ingin berkolaborasi dengannya.
Agus memaparkan, kemitraan media dengan Promedia telah mendatangkan keuntungan besar, baik bagi pengusaha media maupun bagi para penulisnya.
"Beberapa mitra kami satu bulan sudah mendapatkan penghasilan Rp945 juta. Kemudian ada juga yang dapat Rp800 juta, Rp400 juta," katanya.