news

Kendala Pengelola Media Online, Agus Sulistriyono: Karena Minim Permodalan dan Pemahaman Manajemen Bisnis

Rabu, 8 Februari 2023 | 22:34 WIB
CEO Promedia, Agus Sulistriyono ketika membawakan materi persentasi dalam acara seminar Transformasi Jurnalis Jadi Pengusaha Media di Era Digital (Foto: Gorajuara/Dok. tim bisnis Promedia )

GORAJUARA - Tidak bisa dipungkiri, perkembangan dunia digital telah menyasar ke berbagai sisi kehidupan. Hal ini, rasanya hampir tidak ada sisi kehidupan manusia yang tidak terpengaruh proses digitalisasi.

"Dalam beberapa tahun terakhir ini pertumbuhan media online di Indonesia meningkat secara signifikan. Namun, untuk kualitas pertumbuhannya justru belum merata di berbagai daerah," kata CEO Promedia, Agus Sulistriyono pada seminar bertajuk "Transformasi Jurnalis Menjadi Pengusaha Media di Era Digital" di Hotel Grand Mercure Medan pada Rabu, 8 Februari 2023.

Menurut Agus Sulistriyono, memang banyak kendala yang dihadapi pengelola media online, seperti keterbatasan dalam permodalan, pemahaman manajemen bisnis dan ekosistem media online hingga minimnya penguasaan teknologi yang bisa memperbaiki engagement dan relevansi konten.

Baca Juga: Man United vs Leeds, Manchester United Siap Rebut 3 Poin Meski Tanpa Casemiro

Selain Agus Sulistriyono, seminar yang digagas Promedia Teknologi Indonesia tersebut, juga turut hadir sebagai pembicara, yakni AWS Indonesia oleh Arthur Renaldy dan CEO ProPS, Ilona Juwita.

Kegiatan seminar tersebut disambut antusias dari para jurnalis di Kota Medan dimana ruangan tampak penuh mengikuti kegiatan itu.

Agus Sulistriyono dalam paparannya mengatakan, fungsi media sebagai pilar keempat demokrasi pun belum bisa berjalan dengan optimal, pengelola media online masih harus berebut sumber pendatapan yang kian terbatas.

Baca Juga: Oda Ungkap Kenapa Im Sama Membunuh Shanks di One Piece 1075, Ternyata Karena Luffy Melakukan Hal Ini

Apalagi dengan jumlah media online yang terus tumbuh sementara anggaran yang dimiliki klien selama ini cenderung berkurang karena ada pengalihan anggaran membuat bisnis media online menjadi semakin terhimpit.

"Kondisi ini diperkuat oleh hasil survei AMSI pada pertengahan 2021. Beberapa kesimpulan dalam survei tersebut di antaranya, pengelola media masih optimis akan potensi bisnis ini, namun belum didukung kemampuan memadai dalam menghadapi perubahan situasi industri media saat ini," katanya.

"Modal yang tidak besar, perangkat analitik yang sederhana, pemasukan kurang maksimal, serta perencanaan bisnis ke depan yang juga terbatas adalah kondisi yang dihadapi pengelola media online di berbagai wilayah," lanjut Agus Sulistriyono.

Baca Juga: Lesti Kejora Tersenyum Lepas di Foto Bareng Suami, Rizky Billar: Udah di Briefing

Diakui Agus Sulistriyono, dengan persoalan yang dihadapi para pengusaha media maupun jurnalis, itulah Promedia hadir untuk berkolobarasi dengan melakukan inovasi serta terobosan.

Kolaborasi dalam ekosistem media online diyakini bisa menjembatani keterbatasan dalam permodalan dan pemahaman manajemen bisnis dan teknologi media online.

Halaman:

Tags

Terkini