news

Terkait Dengan Kasus Tujuh Anak Keracunan Ciki Ngebul di Tasikmalaya, BPOM Merespon

Jumat, 6 Januari 2023 | 16:38 WIB
Kasus tujuh anak keracunan Ciki ngebul di Tasikmalaya (Gorajuara.com/tangkapan layar Instagram @jihancikbul)

 

 

GORAJUARA - Setelah dilaporkan terjadinya kasus tujuh anak di Tasikmalaya yang keracunan jajanan ciki ngebul, Kementerian Kesehatan RI mengeluarkan edaran tentang supaya Dinkes harus waspada terhadap kejadian keracunan nitrogen ciki ngebul tersebut.

Jajanan yang viral ini ciki ngebul memang banyak peminatnya. Terkhusus bagi anak- anak mereka antusias untuk mencoba jajanan yang satu ini.

Jajanan ringan ciki ngebul yang berasap ini, tujuh anak di Tasikmalaya mengalami keracunan.

Baca Juga: Viral! Qoriah ini Disawer Jamaah Saat Melantunkan Ayat Suci Al Quran, Netizen: Rusak!

Mengutip dari Instagram @pandemictalk, tujuh anak yang keracunan di Tasikmalaya ini setelah mengkonsumsi jajanan ciki ngebul mereka merasakan mual, muntah dan perut begah.

Bahkan ada satu orang anak yang harus dilakukan tindakan operasi karena mengalami perutnya bertambah besar bisa jadi ususnya bocor.

Menurut aturan, kewenangan pengawasan terkait pangan siap saji tidak berada dalam ranah Badan Pengawasan Obat dan Makanan ( BPOM RI ).

Baca Juga: Resep Spaghetti Goreng Pedas ala Restoran Italia, Dijamin Anti Ribet!

Kepada media Badan Pengawasan Obat dan Makanan ( BPOM RI ) memberikan pernyataan bahwa kalau terkait pangan siap saji pengawasannya memang di Dinas Kesehatan.

"Kalau terkait pangan siap saji, kewenangan pengawasannya memang di Dinas Kesehatan," ujar BPOM paa keterangan yang tertulis kepada media Jumat (6/1/2023 ).

Jika tidak ditangani secara cepat kemungkinan korban ciki ngebul ini akan bertambah.

Baca Juga: Teknik Jitu Norma Risma Pinjam HP Mantan Suami Sukses: Buat Dengerin Musik di Kamar Mandi

Halaman:

Tags

Terkini