news

Kotroversial Pernyataan Mahatir yang Menyinggung Tentang Kepuluan Riau

Selasa, 21 Juni 2022 | 19:11 WIB
pernyataan Mantan Perdana Menteri malaysia Mahatir Mohamad yang menuai kontroversial (foto; Gorajuara.com/instagram @Dr Mahathir Mohamad)

GORAJUARA – Mantan Perdana Menteri (PM) Malaysia Mahatir Mohamad membuat pernyataan yang mengejutkan publik.

Mahatir Mohamad yang akrab disapa Mahatir membuat pernyataan yang Kontroversial bagi masyarakat terkhususnya Kepulaun Riau.

Mahatir mengatakan bahwa seharusnya Malaysia klaim Singpura dan Kepulauan Riau yang merupakan wilayah Republik Indonesia masuk di wilayah Malaysia.

Baca Juga: Berikut Ini 5 Cara Praktis Untuk Meningkatkan Kecerdasan Emosional

dihimpun Gorajaura dari berbagai sumber, menurut Mahatir hal ini didasari karena Malayisa merupakan tanah melayu, dan Kepulauan juga termasuk dalam tanah melayu.

Mahatir tokoh yang berasal dari Malaysia tersebut mengatakan bahwa Malaysia seharusnya menuntut Singapura juga Kepulauan Riau karna didasari hubungan historis dengan Malaysia.

Sebelumnya, Mahatir mengatakan bahwa Singapura sebelumnya dikuasai oleh Johor dan wilayah Johor seharusya menuntut agar Singapura dikembalikan kepadanya dan Malaysia.

Baca Juga: Syifa Hadju Masuk Nominasi 100 Wanita Tercantik Dunia, Netizen: Cantik dari Lahir

“namun, tidak ada tuntutan apapun dari Singapura. Sebaliknya, kita menunjukkan apresiasi kita kepada kepemimpinan negara baru ini yang disebut Singapura,” ucap Mahatir, Minggu 19 Juni 2022.

Selain itu, Mahatir juga mengatakan bahwa Malaysia seharusnya menuntut tidak hanya Pedra Branc, atau Pulau batu Puteh untuk dikembalikan kepada Malaysia.

Seharusya juga menuntut Singapur juga Kepulauan Riau menjadi wilayah Malaysia, karena itu Tanah Melayu.

Baca Juga: Deretan Konser K-Pop yang Akan Digelar di Indonesia Tahun 2022, Ada TXT hingga G-IDLE

Sebelumnya pernyataan kontroversial Mahatir dilontarkan ketika mengisi disebuh acara organisasi non pemerintah di bawah bendera Kongrs Survival Melayu, Selangor, Malaysia pada Minggu 19 juni 2022 waktu setempat. ***

Tags

Terkini