news

Dewan Minta BUMD Kota Bandung Benahi Internal

Jumat, 8 April 2022 | 20:55 WIB
Panitia Khusus (Pansus) 1 DPRD Kota Bandung melaksanakan Rapat Kerja terkait Laporan Kinerja Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Tahun Anggaran 2021, Rabu (6/4/2022). (gorajuara.com/Humpro DPRD Kota Bandung)

 

GORAJUARA - Panitia Khusus (Pansus) 1 DPRD Kota Bandung melaksanakan Rapat Kerja terkait Laporan Kinerja Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Tahun Anggaran 2021, Rabu 6 aPRIL 2022.

Rapat kali ini mendalami realisasi kinerja perusahaan milik daerah di antaranya PT BII dan Perumda Pasar Juara Kota Bandung.

Rapat dilaksanakan di Ruang Rapat Badan Musyawarah dan dipimpin langsung oleh Ketua Pansus 1, Ferry Cahyadi Rismafury.

Baca Juga: Pansus 12 Lanjutkan Rapat Raperda Perubahan Peraturan

Pada kesempatan ini, Dewan mengapresiasi kepada PT BII dan Perumda Pasar Juara dalam upaya meningkatkan pendapatan Kota Bandung.

Namun, ada hal yang perlu dievaluasi agar persoalan yang sering dihadapi perumda di Kota Bandung tidak mempengaruhi kinerjanya.

Salah satunya seperti yang disampaikan oleh Wakil Ketua Pansus 1 Riana, agar evaluasi kinerja diawali dengan pembenahan internal di PT BII dan Perumda Pasar Juara.

Baca Juga: Ingin Mudik Lebaran 2022 Menggunakan Kereta Api Jarak Dekat, Komuter, Lokal, atau Aglomerasi? Simak Syaratnya

“Pembenahan internal menjadi hal yang perlu kita sikapi dengan serius, jangan sampai persoalan yang ada di internal ini akan mempengaruhi kinerja dan target yang harus dicapai bersama,” ujar Riana.

Selain pembenahan internal yang menjadi sorotan dalam rapat kerja kali ini, Dewan juga mendorong kepada perumda untuk melakukan inovasi baik dalam pelayanan ataupun program-program yang akan dilaksanakan.

Anggota Pansus 1, Sandi Muharram mengaku bahwa potensi pendapatan bisa didapat melalui inovasi yang baru.

Baca Juga: Tedy Rusmawan Dorong Pertamina Jaga Stok Pertalite Kota Bandung

“Kita harus mulai detail terhadap program-program yang ada di PT BII dan Perumda Pasar Juara ini. Hal-hal yang dirasa sepele, namun memiliki potensi pendapatan yang signifikan harus kita sadari," kata Sandi.

Halaman:

Tags

Terkini