GORAJUARA,- PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk atau bank bjb masih terus gencar melakukan kolaborasi dan sinergi dengan berbagai pihak.
Langkah ini dilakukan salah satunya untuk mendukung program pemerintah untuk terus mendorong dan meningkatkan ekspor Indonesia.
Terkait dengan itu, bank dengan kode saham BJBR ini, telah melakukan Penandatangan Kerja Sama Penjaminan Kredit dengan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), Jumat 25 Maret 2022 di Jakarta.
Baca Juga: Penasaran Ingin Nonton Jakarta Vs Every Body, Ini Caranya dan Dapatkan Link Streamingnya Gratis!
Penandatanganan dihadiri Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi, Direktur Operasi bank bjb Tedi Setiawan, Direktur Komersial dan UMKM bank bjb Nancy Adistyasari, serta Pemimpin Divisi Operasi bank bjb Herry Yanson. Selain itu dihadiri juga oleh Direktur Eksekutif LPEI Rijani Tirtoso.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi mengatakan bank bjb merasa senang bisa melakukan kerja sama dengan LPEI yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2009 dengan tujuan untuk menunjang kebijakan Pemerintah dalam rangka mendorong program ekspor nasional.
"bank bjb senantiasa mendukung pemerintah untuk mendorong ekspor Indonesia. Kerja sama bank bjb dengan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) tentang penjaminan kredit akan saling menguntungkan bagi kedua belah pihak," ujar Yuddy.
Baca Juga: Tips Ngisi Ramadhan Bikin Tajir Setahun ke Depan
Baca Juga: Terbaru ! Kode Reedem FF 27 Maret 2022 Sudah Rilis, Segera Klaim Sebelum Hangus !
Dia menjelaskan LPEI memberikan pembiayaan pada area yang tidak dapat dimasuki oleh bank atau lembaga keuangan komersial. Lembaga tersebut juga dapat menyediakan pembiayaan bagi transaksi atau proyek yang secara komersial sulit dilaksanakan.
Dengan diperolehnya benefit atas kerjasama antara bank bjb dan LPEI, diharapkan BPD terbesar di Indonesia ini dapat memaksimalkan penyaluran kredit kepada debitur yang bergerak di bidang ekspor khususnya yang berada di Jawa Barat.
Yuddy menilai penyaluran kredit sangat bermanfaat demi mendorong pendapatan masyarakat karena kapasitas perusahaan yang meningkat bisa menyerap lebih banyak tenaga kerja. Selain itu dengan meningkatnya kapasitas perusahaan dapat menjadi sumber pendapatan bagi pemerintah daerah.
Baca Juga: Ginting Tumbang, Sektor Tunggal Putra Gagal Ciptakan All Indonesian Final di Swiss Open 2022