news

BRI Dukung Penuh Pengembangan Koperasi Desa Merah Putih di Indonesia Lewat Langkah-langkah Berikut Ini

Senin, 21 Juli 2025 | 15:19 WIB
BRI mendukung program Koperasi Desa Merah Putih yang digaungkan Pemerintah RI (Foto: Gorajuara/ dok: BRI)

"Misalnya, di desa mereka memiliki produksi kerajinan atau produk spesifik yang ingin diekspor, BRI bisa memfasilitasi melalui mekanisme business matching," ungkap Hery.

Di samping itu, Hery mengatakan bila BRI juga memaksimalkan peran AgenBRILink sebagai strategi untuk menguatkan ekosistem KDMP. 

Melalui layanan AgenBRILink, KDMP bisa menjalankan berbagai transaksi keuangan seperti setor dan tarik tunai, top-up, pembayaran tagihan, hingga cicilan.

Baca Juga: Kini Diduga Diselingkuhi, Video Lawas Bidi Soediro dan Suami pada Tahun 2023 Jadi Sorotan Netizen, Ini Isinya

Sementara Menteri Koordinator Bidang Pangan RI Zulkifli Hasan mengatakan bahwa koperasi yang dikelola secara profesional dan berpihak kepada rakyat bisa menjadi instrumen utama untuk membangun ekonomi desa yang mandiri dan berkelanjutan.

"Saat ini pinjaman rentenir makin menjamur, maka dari itu kita minta bantuan BRI untuk mengatasi hal ini, melalui keberadaan AgenBRILink milik BRI yang berjumlah 1,2 juta agen," ujar Zulkifli. 

"Koperasi ini kan mengerti keadaan desanya, sehingga potensi desa bisa makin berkembang.

"Kalau semisal ada usaha yang untung, maka koperasi yang ada bisa membantu mengajukan anggotanya untuk menapatkan pembiayaan KUR BRI," sambung Zulkifli.

Baca Juga: Nanakoot Bilang Begini Usai Dianggap Singgung Pinkan Mambo Lewat Konten Review Donat: Aku Udah...

Sementara Anggota Dewan Pakar Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Anton J Supit mengatakan bahwa kesuksesan koperasi sangat tergantung pada tata kelolanya.

"Kita yakin bahwa ini merupakan amanat konstitusi dan semangat ekonomi kerakyatan yang terus digaungkan oleh pemerintahan.

"Dengan struktur kelembagaan yang tepat dan pendekatan yang menyeluruh, koperasi ini berpeluang besar untuk berhasil dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat desa," jelas Anton.***

Halaman:

Tags

Terkini