news

Wakil Wali Kota Bandung Apresiasi dan Dukung Program Komunitas Pengelolaan Sampah Mandiri

Jumat, 28 Maret 2025 | 13:15 WIB
Wakil Wali Kota Bandung Apresiasi dan Dukung Program Komunitas Pengelolaan Sampah Mandiri (Diskominfo Kota Bandung)

GORAJUARA - Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, memberikan apresiasi tinggi terhadap program yang dijalankan oleh Komunitas Pengelolaan Sampah Mandiri (KPSM). 

Hal ini disampaikannya saat menghadiri kegiatan pelatihan pengelolaan sampah dan pembagian sembako oleh Komunitas Pengelolaan Sampah Mandiri (KPSM) di Masjid Baiturrahman dan Taman Panda, Jalan Sukamulya, Kelurahan Sukagalih, Kota Bandung, Kamis, 27 Maret 2025.

Dalam sambutannya, Erwin mengatakan, program ini sangat penting dalam mewujudkan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. 

Baca Juga: Kasus Kematian Kayla Bakal Tertutup Rapat di Cinta Yasmin RCTI, Supirnya Sendiri Telah Tiada, Alysa Dinilai Berguna...

Ia juga menyoroti relevansi kegiatan ini dengan nilai-nilai keagamaan, mengutip prinsip annadhafatu minal iman (kebersihan adalah bagian dari iman) serta semangat gotong royong dalam Islam.

"Saya sangat mengapresiasi program ini karena sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Kebersihan adalah bagian dari iman, dan saya yakin mereka yang hadir di sini adalah orang-orang yang dirindukan surga karena telah berkontribusi dalam menjaga lingkungan dan membantu sesama," ujar Erwin.

Selain itu, ia juga mengapresiasi upaya KPSM dalam mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya pengelolaan sampah, termasuk melalui inovasi seperti eco-enzyme. 

Produk hasil fermentasi sampah organik ini dapat digunakan sebagai pembersih alami, disinfektan, hingga obat untuk berbagai keperluan kesehatan.

Baca Juga: Tingkatkan Pendidikan Kewarganegaraan... KDM Gubernur Jawa Barat Siap Basmi Premanisme...

Dalam kesempatan tersebut, Erwin berharap, program ini terus berkembang dan semakin luas cakupannya. Ia menargetkan agar pada tahun 2025, terdapat 700 Kampung Bebas Sampah (KBS) di Kota Bandung.

"Saya berharap program ini bisa semakin luas dan berdampak. Target kita di 2025 adalah memiliki 700 Kampung Bebas Sampah di Kota Bandung. Ini hanya bisa terwujud jika semua elemen masyarakat turut berperan aktif," tuturnya.

Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat untuk lebih disiplin dalam memilah sampah, terutama selama bulan Ramadan. 

Beberapa Tempat Pembuangan Sementara (TPS) akan ditutup sementara, sehingga kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah sangat dibutuhkan.

"Selama bulan puasa ini, saya minta kita semua lebih aktif memilah sampah. Pada malam takbiran nanti, saya juga menghimbau agar tidak ada aktivitas perdagangan hingga tengah malam agar sampah bisa segera dieksekusi," jelasnya.

Halaman:

Tags

Terkini