GORAJUARA - Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kota Bandung terus berinovasi dalam meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Kali ini, PWRI bekerja sama dengan Bank BJB meluncurkan program Pendampingan dan Pengembangan Budidaya Ikan Nila.
Program ini diresmikan oleh Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, di Kolam Percontohan PWRI, Jalan Mekar Raya, Kelurahan Mekarmulya Kecamatan Panyileukan, Rabu 19 Maret 2025.
Program ini mengadopsi sistem bioflok dengan dua unit kolam yang menampung 1.200 bibit ikan nila. Selain itu, tersedia fasilitas pemijahan untuk menghasilkan bibit sendiri, sehingga program ini dapat berjalan secara berkelanjutan.
Baca Juga: Debut Pahit Patrick Kluivert, Timnas Indonesia Dihajar Australia 5-1 di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Sistem bioflok dinilai sangat cocok untuk diterapkan di perkotaan karena efisiensi penggunaan lahan dan air.
Wakil Wali Kota Bandung, Erwin mengapresiasi langkah PWRI dalam menjalankan program produktif ini. Menurutnya, program ini juga sejalan dengan visi misi Bandung Utama dan berharap program ini bisa terus berkembang.
"Budidaya ikan nila ini sesuai dengan visi kami untuk meningkatkan konsumsi ikan di masyarakat. Saya berharap program ini bisa memberikan penghasilan tambahan bagi anggota PWRI," ujarnya.
Ia juga mendorong keberlanjutan program agar tidak hanya terbatas di satu lokasi, namun bisa dikembangkan di seluruh kecamatan di Kota Bandung.
"Kegiatan ini jangan hanya seremonial, harus ada konsistensi dan keberlanjutan. Jangan hanya di satu lokasi tapi didorong diseluruh kecamatan," ungkapnya.
Sebagai bentuk dukungan, dilakukan penyerahan bibit ikan nila secara simbolis kepada Organisasi Pensiunan Indonesia (OPI) Kecamatan untuk memperluas jangkauan budidaya.
Sementara itu, Ketua PWRI Kota Bandung, Tatang Sunarya, menjelaskan, program ini merupakan tindak lanjut dari hasil Munas PWRI 2021 yang mendorong pensiunan untuk tetap aktif dan produktif.
"Kami ingin para pensiunan tetap aktif dan memiliki kegiatan yang bermanfaat. Jika program ini berhasil, kami akan mengembangkannya ke wilayah lain," ujarnya.
PWRI juga menggandeng Bank BJB dalam pelaksanaan program ini. Sebelumnya, BJB telah mendukung pelatihan budidaya ikan nila selama dua hari dengan 80 peserta.