GORAJUARA - Babakan Siliwangi di Kota Bandung tidak hanya menjadi tempat wisata alam yang menyegarkan, tetapi juga menjadi contoh nyata bagaimana ruang publik harus dijaga dengan baik untuk kelestarian lingkungan.
Berlokasi di tengah keramaian Kota Bandung, tempat ini menawarkan pengalaman unik dengan suasana hutan yang syahdu dan udara yang segar.
Forest walk menjadi salah satu daya tarik utama di Babakan Siliwangi.
Jalur khusus pejalan kaki sepanjang dua kilometer ini, merupakan yang terpanjang di Asia Tenggara.
Pengunjung dapat menikmati jalan santai di tengah pepohonan rindang sambil menikmati keindahan alam yang ditawarkan.
Selain itu, tempat ini juga menjadi surganya para pecinta fotografi dengan berbagai spot cantik yang tersebar di sepanjang area hutan.
Dari jembatan gantung yang menghadap ke air terjun mini hingga spot tersembunyi di antara pepohonan, setiap sudut Babakan Siliwangi memiliki daya tariknya sendiri.
Untuk menjaga kebersihan dan keasrian Babakan Siliwangi, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Bandung secara rutin menggelar kegiatan bersih-bersih setiap tiga bulan sekali.
Kepala Seksi Pemeliharaan dan Dekorasi Kota, Yuli Ekadianty, menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya mencakup pembersihan, tetapi juga perbaikan jalan dan infrastruktur yang rusak.
"Kami berusaha untuk menjaga keindahan Babakan Siliwangi agar tetap bersih dan nyaman untuk dinikmati oleh masyarakat. Setiap tiga bulan, kami melibatkan berbagai pihak untuk membersihkan area hutan dan memperbaiki fasilitas yang ada," ujar Yuli.
Tidak hanya DPKP, Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung juga turut serta dalam menjaga kebersihan Babakan Siliwangi.
Kolaborasi antar-sektor ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menjaga lingkungan dan ruang publik agar tetap terjaga dengan baik.