GORAJUARA – Tentara Israel kembali menargetkan serangannya ke tenda tempat warga sipil berada.
Dikutip Gorajura dari video dan keterangan yang diunggah akun X (Twitter) Polisi Turki @TurkPolisiTC, pada 27 Mei 2024.
Pemilik akun X tersebut mengaku sebagai salah seorang Polisi Nasionalis Turki yang menyebutkan Israel pembunuh.
“ISRAEL PEMBUNUH!” tulisnya.
Nampak dalam video yang diunggah tersebut, kobaran api yang membakar tenda pengungsian akibat serangan Israel.
Warga Palestina yang selamat bersama para petugas bantuan berusaha memadamkan kobaran api, selain melakukan pertolongan dan upaya penyelamatan.
Mereka saling bantu untuk memberikan pertolongan dan berusaha menyelamatkan mereka yang memungkinkan masih bisa diselamatkan jiwanya.
Kobaran api yang sangat besar, berkobar dengan ujung lidahnya yang menjilat-jilat memangsa tenda dan korban.
Langit malam tampak memerah laksana darah, kobaran api dengan lidahnya yang menjulur-julur hampir menutup jarak pandang ke arah langit.
Asap berwarna hitam pun membumbung ke angkasa berbarengan dengan suara takbir dari warga palestina yang membantu evakuasi korban, diikutii jeritan sirine ambulance.
Isral dalam serangan tersebut telah menargetkan Kota yang di tempati tenda waraga sipil Palestina berteduh.
Serangan Israel menghanguskan tenda-tenda tempat pengungsian warga Palestina yang berada di Rafah, Gaza.