6. Bandung Orchestra Festival, menghibur pada bulan Juni.
7. Bandung Art Month, memperkaya bulan Agustus.
8. Lomba Kereta Peti Sabun, menantang pada bulan Agustus.
9. Bandung Great Sale & Calendar of Event, memukau pada bulan September.
10. Playlist Live Festival, menyemarakkan bulan Oktober.
Baca Juga: Rekomendasi 10 Cafe Child-Friendly Terbaru di Jakarta untuk Hiburan Long Weekend Bersama Si Kecil!
Selain menjadi daya tarik wisata, acara-acara tersebut juga berpotensi menjadi pendorong investasi di Kota Bandung.
Angka investasi yang mencapai Rp7,78 triliun pada tahun 2022 menjadi bukti nyata akan potensi ekonomi yang dimiliki Kota Bandung.
Tak hanya itu, peluang ini juga dapat dimanfaatkan untuk mengurangi tingkat pengangguran di kota ini.
Bambang percaya bahwa COE 2024 akan memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi, termasuk bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Dengan jumlah UMKM yang mencapai ribuan pada tahun 2023, COE diharapkan dapat menjadi platform bagi industri kreatif untuk tumbuh dan berkembang.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Arief Syaifudin, menjelaskan bahwa COE 2024 bertujuan untuk mempromosikan Kota Bandung sebagai destinasi wisata unggulan.
Tema "Be Sparkling and Colorful with Us" mencerminkan semangat keberagaman dan keindahan Kota Bandung yang ingin dipertontonkan kepada dunia.