Namun, untuk menuju cahaya tentu saja manusia di antaranya harus memiliki bekal iman, menggenggam kuat Al Quran, dan memilki bekal ilmu.
"Kita harus bersiap-siap dengan bekal iman, Juga dengan menggenggam kuat dan menghafal al Quran, memegang dengan kuat wahyu Allah. Kita wajib bersiap-siap dengan bekal ilmu," sambungnya.
Menurutnya, hanya dengan ilmulah manusia bisa membangun peradaban masa depan, membangun kehidupan sambil menyebarkan nilai-nilai wahyu Allah.
"Ilmulah yang akan membangun peradaban, dan juga membangun masa depan, dan juga membangun kehidupan, seluruh hidup kita harus bermisi menyebarkan nilai-nilai wahyu Allah," ungkapnya.
Selain itu, menyebarkan akhlak berserta prinsip-prinsip yang paten, menurutnya manusia tanpa memiliki prinsip dan nilai akan sama antara ada dan tiadanya.
"Menyebarkan akhlak, menyebarkan prinsip-prinsip yang paten, sebuah umat tanpa prinsip dan nilai, ada dan tiadanya sama," imbuhnya.
Syekh Ahmad Yassin, berharap generasi sekarang harus menjadi generasi iman, geenerasi ilmu, dan akhlah, jika memilki bekal tadi dirinya meyakini akan menang.
"Maka generasi ini harus menjadi generasi iman, generasi ilmu, generasi akhlak, dengan bekal tadi Isya Allah kita akan menang," terangnya.
Berbekal tiga hal tadi diyakini Syekh Ahmad Yassin, Palestina dan Al Quds akan bebas dari penjajahan Israel.
"Dengannya, Palestina dan al Quds akan bebas," tegasnya.
Menurutnya, Palestina merupakan tanahnya umat islam karena di tanah itulah adanya Isra mi’raj. Maka itu itu bukan milik raja atau persiden mana pun.
"Seluruh Palestina adalah tanah Islam, tanah isra' mi'raj, wakaf islam, bukan milik raja mana pun, presiden mana pun, berlepaslah dari merasa memiliki tanah ini," sambungnya.
Kemudian Syekh Ahmad Yassin menegaskan, jika tanah Palestina itu milik islam dan muslimin, sehingga sampai hari kiamat perjuangan dan pembebasan akan terus berlangsung.
Pada akhirnya kemenangan dan kedigdayaan akan didapatkan, karena Allah telah menjajikan mengenai hal itu.
"Dia adalah milik islam dan muslimin, sampai hari kiamat, perjuangan dan pembebasan akan terus berlanjut, Allah telah menjanjikan kita dengan kemenangan dan kedigdayaan," tegasnya.