GORAJUARA - Terus tumbuh kuat, kinerja kredit segmen mikro PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI tercatat semakin baik pascapandemi. Adapun salah satu pendorong pertumbuhan kredit per kuartal III-2023 karena terdorong produk komersial Kupedes.
Terkait hal ini, Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan bahwa pascapandemi memperlihatkan bisnis di segmen mikro bergeliat kembali.
Hal ini terlihat dari kinerja produk kredit komersial BRI di segmen mikro yaitu Kupedes yang mengalami pertumbuhan cukup tinggi.
“Bicara produk kredit UMKM sesungguhnya tidak hanya sekadar bicara kredit bersubsidi. Sampai dengan September 2023, pertumbuhan Kupedes tercatat 57,5%.
Benar adanya bahwa di dalam riset BRI menyatakan nasabah pelaku usaha UMKM itu tidak sensitif terhadap suku bunga,” kata Supari.
Adapun kredit segmen mikro BRI (bank only) hingga kuartal III-2023 mencapai Rp479,9 triliun.
Baca Juga: Siaran Langsung Bali United vs Borneo FC BRI Liga 1, Berikut Link Live Streamingnya
umlah tersebut bertumbuh sekitar 10,9% years-on-years (yoy) dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp432,6 triliun.
Dari total kredit mikro pada kuartal III-2023 tersebut, nilai Kupedes BRI mencapai Rp201,4 triliun.
Porsinya hampir mencapai 42% dari total portofolio kredit mikro BRI, sedangkan sisanya produk Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan BRIguna.
Baca Juga: Dewa United vs PSM Makassar BRI Liga 1, Berikut Prediksi Skor dan Prakiraan Susunan Pemain
Kemudian pada periode tersebut komposisi pencairan kredit berdasarkan produk juga didominasi Kupedes dengan porsi hingga 60,1%.
Supari menambahkan, untuk bank yang fokusnya di UMKM dengan 83% portofolionya di UMKM, BRI berhasil menerapkan prinsip-prinsip risk management dengan baik dalam menyalurkan kredit.