news

SBY Bongkar Ucapan dan Sikap Anies Baswedan Saat Bertemu: Saya Ini Orang Tua, Kok Jadi Begini!

Jumat, 1 September 2023 | 18:57 WIB
Momen silaturahmi Anies Baswedan dengan SBY dan AHY (Foto: Gorajuara/Instagram/@aniesbaswedan)

GORAJUARA - Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY tak bisa menutupi kekesalan dan kekecewaannya pada Anies Baswedan yang dikabarkan tiba-tiba memutuskan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai cawapres.

SBY yang menjadi Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat ini merasa Tuhan telah menyelamatkan partainya di balik gagalnya Agus Harimurti Yudhoyono menjadi cawapres Anies Baswedan. Ia bersyukur partainya tidak mendukung calon pemimpin yang tidak jujur.

SBY bukan saja kecewa tapi tak menyangka dengan sikap Anies Baswedan yang disebutnya sosok penuh semangat dan kata-kata luar biasa baiknya.

Baca Juga: Demokrat Kecewa NasDem Duetkan Anies Baswedan dengan Cak Imin di Ajang Pilpres 2024, Warganet Ngomong Gini

Mantan Presiden RI ini mengaku Anies sudah beberapa kali datang menemuinya, namun tak pernah sekali pun ada pembahasan mengenai Muhaimin menjadi cawapres.

"Saya ini orang tua dan beberapa kali Anies datang ke sini, di Cikeas dua kali, di Malang, di Pacitan, dengan kejadian seperti itu, tidak ada satu kata pun yang disampaikan kepada saya. Saya sebagai orang tua berpikir, kok jadi begini..." kata SBY di Youtube Resmi Partai Demokrat, Jumat (1/9/2023).

"Masih segar dalam ingatan saya di ruangan ini tanggal 25 Agustus 2023, Anies duduk di sini, dengan didampingi Tim 8. Anies menyampaikan kepada saya bahwa pada awal September akan mendeklarasikan koalisi ini dengan kapasitasnya sebagai capres, berikut capres dan cawapres yang telah selesai diputuskan," kata SBY.

Baca Juga: Diduetkan dengan Ganjar Pranowo, Koalisi Tegaskan Anies Baswedan Tetap Capres: Nama Cawapresnya Sudah Ada

"Tapi, three days later, yang kita dapatkan sesuatu yang sangat mengejutkan."

"Kita tidak diizinkan oleh Allah untuk mendukung seseorang dan untuk bermitra dengan orang lain, yang kalau kita teladani akhlak pemimpin besar, yang kita rasakan mereka tidak jujur, tidak amanah. Berarti tidak bisa dipercaya dan mengingkari hal-hal yang disepakati. Tidak memegang komitmen dan janjinya."

Sebelumnya, Partai Demokrat menyampaikan informasi munculnya duet Anies Baswedan dan Cak Imin. Sekjen Demokrat Teuku Riefky Harsya mengatakan keputusan itu diambil sepihak oleh Ketum NasDem Surya Paloh.

"Namun demikian, sesuatu yang tidak terduga dan sulit dipercaya terjadi. Di tengah proses finalisasi kerja parpol koalisi bersama capres Anies dan persiapan deklarasi, tiba-tiba terjadi perubahan fundamental dan mengejutkan," kata Riefky dalam keterangannya, Kamis (31/8).

 

Tags

Terkini