GORAJUARA - NASA lakukan demonstrasi teknologi dalam perjalanan luar angkasa menuju Bulan.
Melalui penerbangan Bulan ini, mereka akan memberikan wawasan tentang lingkungan permukaan bulan.
Selain itu, penerbangan ini dilakukan untuk menguji teknologi pendarat masa depan dan astronot Artemis.
Dilansir dari lama nasa.gov, pada hari Kamis sekitar pukul 01.05 waktu setempat pendarat Nova-C Intuitive Machines diluncurkan dengan roket SpaceX Falcon 9.
Baca Juga: Selain Marjan, Dua Iklan Legendaris Ini Juga Jadi Penanda Puasa Ramadan Makin Dekat
Sekitar pukul 01.53 pendarat dikerahkan dari tahap kedua Falcon 9.
Tim mengonfirmasi bahwa pihaknya melakukan kontak komunikasi dengan pusat operasi misi perusahaan di Housten.
Dilaporkan bahwa pesawat luar angkasa tersebut stabil dan menerima tenaga surya.
Peluncuran ini merupakan bagian dari inisiatif CLPS NASA dan kampanye Artemis untuk lebih memahami proses dan evolusi planet.
Selain itu untuk mencari bukti adanya air dan sumber daya lainnya, dan juga mendukung eksplorasi manusia dalam jangka panjang.
Saat dalam perjalanan ke Bulan, instrumen NASA akan mengukur jumlah bahan bakar mesin kriogenik yang digunakan.
Kemudian saat turun di permukaan bulan, instrumen tersebut akan mengumpulkan data tentang interaksi permukaan dan menguji teknologi pendaratan yang presisi.